Pak Ogah 3 Hari Tak Tidur Karena Bantu Bersih-bersih Pasca Banjir di Denpasar

Ia pun berbagi pengalamannya saat menjadi relawan dan korban dalam bencana tersebut.

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 16 September 2025 | 18:55 WIB
Pak Ogah 3 Hari Tak Tidur Karena Bantu Bersih-bersih Pasca Banjir di Denpasar
Keadaan pasca banjir di Denpasar, Bali [Istimewa]

SuaraBali.id - Sosok Pak Ogah memang sudah dikenal warga Denpasar sebagai seseorang yang selalu tanggap terhadap keadaan sekitarnya.

Ia kerap viral karena aktivitas sosialnya dalam banyak momen, seperti halnya saat banjir melanda Denpasar beberapa hari yang lalu.

Pak Ogah pun turut mendapat bantuan bencana banjir.

Ia berbagi pengalamannya saat menjadi relawan dan korban dalam bencana tersebut.

Baca Juga:NTB Siaga, Hujan dan Angin Kencang Ancam Minggu Ini, Begini Arahan BMKG

“Saat banjir, kami kesulitan mencari air bersih dan alat kebersihan. Saya bahkan tidak tidur selama tiga hari karena ikut membantu pembersihan. Bantuan ini membuat kami merasa tidak sendiri, ada pihak yang peduli dan mendampingi di saat sulit,” ujarnya.

Bantuan ini diberikan oleh Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) yang juga menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat Bali yang terdampak banjir dengan menyalurkan bantuan kemanusiaan melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR).

Bantuan yang diberikan meliputi paket makanan siap saji, air mineral, obat-obatan, perlengkapan kebersihan, serta dukungan komunikasi berupa kartu perdana IM3 dan Tri.

Distribusi bantuan difokuskan di dua titik di sekitar Sungai Badung, salah satu wilayah yang terkena dampak paling parah.

Kehadiran dukungan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dasar warga sekaligus memastikan mereka tetap terhubung dengan keluarga maupun layanan darurat di tengah situasi sulit.

Baca Juga:Pelatih Bali United, Johnny Jansen Ungkap Ambisinya : Incar Gelandang Persib Bandung

Menurut EVP Head of Circle Java Indosat Ooredoo Hutchison,Fahd Yudhanegoro, Indosat memberikan bantuan yang dirasa paling mendesak.

“Kami memahami bahwa bencana banjir tidak hanya mengganggu aktivitas, tetapi juga menguji ketangguhan masyarakat. Karena itu, Indosat hadir dengan bantuan yang menjawab kebutuhan paling mendesak: pangan, kesehatan, kebersihan, dan komunikasi. Ini adalah wujud nyata komitmen kami untuk selalu berada di sisi masyarakat dalam kondisi apapun,” katanya.

Indosat menegaskan, aksi ini tidak hanya sebatas penyaluran bantuan fisik, tetapi juga mencerminkan fokus perusahaan dalam menyediakan konektivitas yang andal agar masyarakat tetap bisa berkomunikasi dan mengakses informasi penting.

“Kami berharap bantuan ini dapat mempercepat pemulihan warga yang terdampak banjir di Bali. Indosat berkomitmen untuk selalu hadir, bukan hanya sebagai penyedia layanan komunikasi, tetapi juga sebagai mitra yang membersamai masyarakat dalam masa sulit maupun saat bangkit kembali,” tambah Fahd.

Sementara itu Sekretaris Desa Dauh Puri Kangin, Ibu Putu Wien Wintari, menuturkan bahwa terdapat sekitar 112 keluarga terdampak banjir yang hingga kini masih melakukan pemulihan.

“Bantuan dari Indosat, terutama makanan dan perlengkapan kebersihan, sangat membantu masyarakat dalam memperbaiki kondisi pasca banjir,” ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini