Korban Banjir Denpasar Curhat ke Gus Ipul: Terima Bantuan Makanan Namun Tak Ada Alat Memasak

Dia sempat berbincang dengan masyarakat terkait kondisi saat banjir dan perkembangan situasi di pengungsian.

Eviera Paramita Sandi
Sabtu, 13 September 2025 | 10:42 WIB
Korban Banjir Denpasar Curhat ke Gus Ipul: Terima Bantuan Makanan Namun Tak Ada Alat Memasak
Kunjungan Mensos Saifullah Yusuf ke Posko Banjar Dakdakan, Denpasar, Jumat (12/9/2025) (suara.com/Putu Yonata Udawananda)

SuaraBali.id - Menteri Sosial, Saifullah Yusuf turut mengunjungi Posko Pengungsian Banjar Dakdakan, Denpasar Utara, Jumat (12/9/2025).

Menteri yang akrab disapa Gus Ipul itu juga sempat berinteraksi dengan masyarakat sekaligus memberikan santunan bagi korban.

Kedatangan Gus Ipul juga didampingi oleh Menteri HAM, Natalius Pigai, Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra, dan Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa.

Dia sempat berbincang dengan masyarakat terkait kondisi saat banjir dan perkembangan situasi di pengungsian.

Baca Juga:Korban Banjir Bali Meningkat Jadi 16 Orang Dan 1 Orang Hilang, Ini Rinciannya

Salah satu warga, Hendra juga berterima kasih dengan kedatangan Mensos langsung dan memberikan bantuan.

Dia mengakui jika kebutuhan makanan yang datang juga mencukupi bagi pengungsi di posko.

Namun, pria itu juga meminta bantuan kepada pemerintah agar bisa mendapatkan dokumen-dokumen yang lenyap dirusak oleh banjir agar mempermudah para pengungsi ke depannya.

“Kita bertetima kasih kepada Pak Mensos dengan semua bantuan yang ada. Tetapi saya berpikir juga setelah ini apa yang akan bisa dilakukan,” ujar Hendra.

Selain itu, meski dengan jumlah makanan bantuan yang mencukupi, namun dia juga meminta agar ada bantuan alat makan dan masak.

Baca Juga:Warga Meminta Solusi Mengatasi Banjir ke Gibran : Biar Pak Wapres Tidak Datang Lagi

Karena menurutnya jika tanpa alat masak yang mencukupi, kondisi pengungsi di posko juga masih akan terkendala.

Namun, dia memahami jika ke depan kebutuhan-kebutuhan tersebut akan disiapkan.

“Lalu ada bantuan sembako, saya dan pengungsi berterima kasih, tapi saya ada bahan tapi alat kita tidak ada. Mungkin penanganan ke depan yang sudah dibicarakan tadi,” tutur Hendra.

Sementara, Gus Ipul mengaku sudah menampung masukan-masukan dari masyarakat termasuk kebutuhan yang diperlukan.

Dia mengaku masih dalam tahap untuk mencatat kebutuhan masyarakat.

Dengan mendengar masukan tersebut, Gus Ipul menyebut akan mengkoordinasikan pengadaan alat masak seperti kompor dan pendukung lainnya agar dapat memenuhi kebutuhan warga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini