SuaraBali.id - Gunung Lewotobi Laki-laki kembali meletus sebanyak satu kali pada Sabtu dini hari, (2/8/2025).
Gunung Berapi yang terletak di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) meletus lagi pada pukul 01.05 WITA.
Berdasarkan keterangan yang dikeluarkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 18.000 meter di atas permukaan laut.
Adapun kolom abus teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya, barat, dan barat laut.
Baca Juga:Pesawat Rute Australia Bali Terbanyak Batalkan Penerbangan Akibat Erupsi Gunung Lewotobi
Erupsi itu terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi sementara kurang lebih 14 menit lima detik disertai suara gemuruh dan dentuman kuat terdengar di Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki.
Saat ini Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Status Level IV (Awas).
Oleh karena itu masyarakat dan pengunjung diimbau PVMBG untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius enam km dan sektoral barat daya-timur laut tujuh km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
PVMBG juga meminta masyarakat mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi, terutama daerah Desa Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, dan Nawakote.
Selain itu, masyarakat diimbau memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan. (ANTARA)
Baca Juga:7 Penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Dibatalkan Karena Erupsi Lewotobi