Makna Festival Holi yang Dirayakan Oleh Warga India, Keturunan Dan Bali

Festival Holi dirayakan meriah di Bali, dihadiri warga India, keturunan India, dan warga Bali. Mempererat hubungan budaya, rayakan kemenangan kebaikan, dan persahabatan.

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 18 Maret 2025 | 07:25 WIB
Makna Festival Holi yang Dirayakan Oleh Warga India, Keturunan Dan Bali
Konjen India di Bali mengadakan Festival Holi di Denpasar, Bali, Senin (17/3/2025). [ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna]

Namun, di balik kemeriahan warna-warni yang memukau, terdapat makna filosofis yang dalam diantaranya, Holi merayakan kemenangan Prahlad, seorang pangeran yang taat kepada Dewa Wisnu, atas Holika, bibinya yang jahat.

Legenda ini mengajarkan tentang kekuatan iman dan kebenaran yang selalu menang atas kejahatan.

Festival ini juga menandai berakhirnya musim dingin dan dimulainya musim semi, musim yang penuh dengan kehidupan baru dan harapan.

Warna-warni yang digunakan dalam Holi melambangkan kegembiraan dan semangat musim semi dan merupakan waktu untuk melupakan permusuhan dan saling memaafkan.

Baca Juga:Penyebab Penumpang Dan Penerbangan Domestik di Bali Turun Hingga 11 Persen

Orang-orang saling berpelukan dan mengucapkan selamat, melambangkan awal yang baru dan hubungan yang diperbarui.

Holi juga dikaitkan dengan kisah cinta Radha dan Krishna. Pelemparan warna-warni melambangkan cinta dan persatuan, serta menghilangkan perbedaan sosial dan kasta.

Setiap warna yang digunakan dalam Holi memiliki makna simbolis:

  •     Merah: Melambangkan cinta, kesuburan, dan kegembiraan.
  •     Biru: Melambangkan Krishna.
  •     Kuning: Melambangkan kebahagiaan, kedamaian, dan optimisme.
  •     Hijau: Melambangkan awal yang baru dan vitalitas.

Baca Juga:Jadwal Imsakiyah 17 Ramadan 1446 H Untuk Kota Denpasar, 17 Maret 2025

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini