Kawasan Mewah Nusa Dua Panen Tamu di Momen Libur Imlek

Kawasan mewah di Bali tersebut saat ini mengelola 22 hotel bintang lima dengan total jumlah kamar mencapai sekitar 5.500 unit.

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 28 Januari 2025 | 10:29 WIB
Kawasan Mewah Nusa Dua Panen Tamu di Momen Libur Imlek
Ilustrasi imlek 2025 (Nguyen Do/Pixabay)

SuaraBali.id - Momen libur Imlek membuat hunian di kawasan pengelolaan the Nusa Dua di Kabupaten Badung mencapai rata-rata 77 persen selama periode 24-31 Januari 2025.

PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) menyebut bahwa tingkat hunian itu bahkan melampaui capaian selama 2024 yang rata-rata mencapai 76,56 persen dan tergolong tertinggi selama enam tahun terakhir.

“Beberapa hotel bahkan mencapai okupansi di atas 80 persen,” kata Kepala Operasi dan Layanan ITDC the Nusa Dua I Putu Trisna Wijaya di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin (28/1/2025).

Kawasan mewah di Bali tersebut saat ini mengelola 22 hotel bintang lima dengan total jumlah kamar mencapai sekitar 5.500 unit.

Baca Juga:Jelang Pelantikan PJ Gubernur Bali Kemasi Barang Pribadi dari Rumah Jabatan

Untuk menyemarakkan libur Imlek, biasanya kawasan tersebut menggelar atraksi seni budaya yakni barongsai, wushu dan tari Liong untuk menambah sajian kepada wisatawan di pusat belanja Bali Collection.

Selain itu pihaknya juga menghiasi sejumlah sudut di kawasan tersebut dengan ornamen dan dekorasi bernuansa Imlek seperti pintu masuk kawasan, Tugu Mandala, Bale Kulkul, hingga area perhotelan.

“Kami berharap pagelaran ini dapat menjadi magnet bagi wisatawan lokal maupun wisatawan asing yang berkunjung,” katanya pula.

Sejumlah penyedia jasa pariwisata di kawasan itu, juga menyemarakkan perayaan Imlek dengan menawarkan berbagai promo khusus.

Salah satunya potongan 30 persen untuk tiket pertunjukan kecak dan barong pada Jumat (31/1)

Baca Juga:Ramai Soal HGB Laut, Pemprov Bali Pastikan Wilayahnya Tak Ada

Seperti diketahui, The Nusa Dua, merupakan salah satu kawasan elit yang dikelola BUMN bidang pariwisata itu yang pada awal berdiri bernama Bali Tourism Development Corporation (BTDC).

Tak hanya menjadi tempat hotel bintang lima, kawasan itu juga terdapat gedung konvensi, pusat perbelanjaan, kuliner, teater, pertunjukan seni budaya, hingga rumah sakit internasional.

Selama 2024, pihaknya mencatat kawasan yang berada di tepi pantai Nusa Dua itu telah dikunjungi 2,7 juta wisatawan baik dalam dan luar negeri atau meningkat sekitar 40 persen dibandingkan 2023. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini