Bule Berulah Lagi di Canggu, Saling Kejar, Cekcok Hingga Adu Jotos di Jalanan

Mereka sebelumnya saling mengejar mengendarai sepeda motor dari arah timur

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 05 November 2024 | 09:31 WIB
Bule Berulah Lagi di Canggu, Saling Kejar, Cekcok Hingga Adu Jotos di Jalanan
Ulah bule di Canggu kembali viral di media sosial [Tangkap Layar]

SuaraBali.id - Ulah bule di Bali kembali viral di media sosial setelah sebuah video berdurasi 38 detik terlihat dua orang warga negara asing ugal-ugalan mengendarai sepeda motor hingga cekcok di tengah jalan.

Mereka diduga mabuk. Adapun kejadian ini berlokasi di dekat Pantai Batu Bolong, Canggu, Kuta, Utara, Badung, pada Minggu 3 November 2024.

Pada rekaman video tersebut seorang bule berpakaian putih. Sedangkan satunya lagi berpakaian hitam mengenakan helm terlibat cekcok. Setelah cekcok, keduanya lantas adu jotos.

Mereka sebelumnya saling mengejar mengendarai sepeda motor dari arah timur. Diduga kuat mereka mabuk dan sama-sama tersinggung.

Baca Juga:Cuaca Memburuk, Wisatawan di Tanah Lot Dilarang ke Bibir Pantai

Pada aksi saling kejar tersebut mereka juga membahayakan orang lain karena nyaris menabrak pengendara lain di jalanan.

"Kedua bule itu diduga mabuk dan saling kejar," ungkap sumber sebagaimana diwartakan beritabali.com - jaringan suara.com.

Sesampainya di TKP bule tersebut langsung menghentikan motor masing-masing dan saling berhadapan siap duel satu lawan satu. Si bule yang mengenakan baju putih langsung menendang sepeda motor lawannya yang mengenakan helm sampai terjatuh.

Kejadian ini membuah heboh warga sekitar, bahkan ada yang berusaha mendamaikan. Akibat keributan tersebut situasi jalanan jadi ramai karena ditonton warga setempat.

Perkelahian ini viral di media sosial dan langsung di atensi Polsek Kuta Utara.

Baca Juga:Jumlah Wisatawan ke Bali Sudah Melampaui Kondisi Sebelum Pandemi, WN Malaysia Membludak

Kapolsek Kuta Utara AKP Yusuf Dwi Admodjo membenarkan kejadian dan mengatakan anggotanya langsung bergerak ke TKP.

"Iya, kami sudah cek TKP, kami mengumpulkan bahan keterangan (dari saksi-saksi, red)," bebernya.

Dijelaskanya, pihaknya masih menunggu laporan dari korban kejadian tersebut agar membuat laporan secara resmi. Namun, sejauh ini belum ada yang mengetahui identitas oknum bule yang terlibat pertikaian tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak