SuaraBali.id - Miris melihat keadaan tempat tinggalnya saat ini, seorang perempuan asal Bali ini menangis dan mencurahkan seluruh isi hatinya.
Melalui sebuah konten yang diunggahnya di akun Tiktok @diaryofalita, perempuan ini mengeluhkan keadaan Bali saat ini.
Jauh dari kata tenang, tentram dan indah, Bali kini seolah tengah dijajah perlahan oleh para investor. Menurutnya, ia kini sudah sangat susah melihat pemandangan indah Bali seperti dulu.
Dalam videonya itu, perempuan ini mengatakan jika menjadi sangat emosional hidup di Bali, terutama di zaman seperti sekarang ini.
Baca Juga:Paslon Bupati Karangasem Ini Janji Siap Ditembak Dan Dimiskinkan Bila Korupsi
Pasalnya, hampir setiap hari ia harus dihadapkan dengan polusi udara yang luar biasa. Menikmati padatnya jalanan dengan kendaraan yang sudah tidak terhitung lagi jumlahnya.
“Getting emotional living in Bali, because,” tulisnya.
“The traffic is causing pollution, If Bali gets overly polluted, what’s gonna happen to the beautiful sky?,” tambahnya.
Ia mempertanyakan apa yang akan terjadi ke depannya pada Bali, jika kini langit indahnya itu sudah tercemar dengan polusi.
Bahkan, ia mengaku sudah susah menemui jalan-jalan sejuk, seperti persawahan dan sebagainya, yang kini sudah disulap menjadi bangunan megah.
Baca Juga:Prebunking : Awas Tertipu Judul Clickbait Gempa Megathrust
“We are starting to see less of the island roads because everything gets built replacing the beautiful rice fields,” ujarnya.
Video tersebut sontak mengundang
“Same here bali di tahun 2018 bener” versi terbaikk dimana semuanya masih bisa di acces dengan view yang plong tanpa bangunan yg merusak pemandangan! its tottaly different right now,” komentar @Ya***
“My feelings everyday,” sahut warganet lainnya.
“aku kira aku yg berlebihan, nangisin bali yang lama kelamaan jadi kehilangan jati dirinya. pulang kerja biasanya lihat pemandangan sawah, lama kelamaan jadi bangunan.. ga berasa nangis di jalan :"),” tulis @ka***
“Sumpah yaa ini mau keluar rumah aja harus berpikir dulu saking macetnya Mau nangis ngecek waze merah terus,” ujar @Lu***
Kontributor : Kanita