SuaraBali.id - Mayat seorang bayi perempuan ditemukan di saluran irigasi yang ada di Sungai Yeh Ge, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Senin (03/06/2024). Penemuan mayat tersebut ditemukan oleh seorang saksi yang hendak mengecek saluran air tersebut.
Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata menjelaskan jika penemuan tersebut bermula saat saksi yang merupakan petugas Dinas Pekerjaan Umum Tabanan melakukan pengecekan di salur irigasi tersebut pada pukul 09.30 WITA.
Saksi berjalan melewati jalan setapak yang ada di jalan setapak tersebut. Namun, awalnya saksi tak melihat keberadaan mayat tersebut karena hendak menuju tumpukan sampah yang ada di dekat TKP.
“Saksi melewati jalan setapak saluran air dan melewati TKP penemuan mayat bayi tersebut. Semula saksi tidak melihatnya, karena tujuannya adalah saksi melihat tumpukan sampah yang berada di sebelah selatan,” ujar Berata dalam keterangannya dikutip di hari yang sama.
Baca Juga:Setelah TPA Suwung, Kini TPA Mandung Keluarkan Asap Mengepul
Namun, setelah menyusuri area tersebut, mayat bayi ditemukan oleh saksi. Saat ditemukan, kondisi mayat tersebut sudah membusuk. Setelahnya, dia melaporkan penemuan tersebut kepada Kepala Kewilayahan Banjar yang kemudian diteruskan ke Polsek Kediri.
“Setelah pengecekan tumpukan sampah tersebut, terdapat mayat bayi kecil yang terapung serta terlihat sudah membusuk,” ujar Berata.
Mayat tersebut akhrinya bisa diambil dari TKP dan dibawa ke RSUD Tabanan. Dalam hasil pemeriksaan, dokter menyatakan jika usia bayi tersebut diperkirakan sudah 8 bulan dan tali pusar yang masih menyatu.
Dari pemeriksaan tersebut juga diperkirakan bayi tersebut sudah meninggal sejak dua hari lalu.
“Bayi diperkirakan umur delapan bulan. Diperkirakan meninggal kurang lebih dua hari,” pungkasnya.
Baca Juga:Mayat Bayi di Mobil Pick Up Dengan Tempurung Kepala Pecah, Pembuang Bekali Rp 100 Ribu
Sementara, pelaku dari pembuangan bayi tersebut akan diselidiki oleh pihak kepolisian.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda