SuaraBali.id - Hujan deras mengguyur wilayah Kota Amlapura dan sekitarnya pada Senin (12/02/2024) ini. Karena cuaca tersebut, menyebabkan tebing setinggi 10 meter amblas dan menutupi akses jalan raya.
Fenomena itu terjadi di perbatasan wilayah Dusun Nyuling, Desa Tegallinggah dengan Lingkungan Kodok Darsana, Kelurahan Karangasem.
Meski tak menimbulkan korban jiwa, dampak dari kejadian tersebut selain sempat menutup badan jalan, seekor sapi milik warga Nyuling mengalami patah tulang pada bagian kaki usai ikut terseret longsoran.
Hal itu disampaikan Lurah Karangasem, I Made Ardiana Putra saat dikonfirmasi. Ia menjelaskan secara rinci peristiwa nahas yang menimpa seekor sapi tersebut.
Baca Juga:UMK 4 Kabupaten/Kota di Bali Ini Lebih Tinggi dari UMP 2024
“Kejadiannya di jalur perbatasan Nyuling dengan lingkungan Kodok Darsana sekitar pukul 15.00 WITA. Tidak ada korban jiwa, tetapi seekor sapi milik warga Nyuling ikut terseret yang menyebabkan patah kaki,” katanya, disadur dari BeritaBali.com--Jaringan Suara.com, di hari yang sama.
Berdasarkan infomasi yang diperoleh, pasca kejadian, personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem, Kawil, Babinkamtibmas dan Babinsa bersama ratusan warga sekitar langsung turun tangan ke lokasi kejadian.
Mereka bergotong royong membersihkan material longsoran menggunakan peralatan seadanya. Proses pembersihan sudah selesai dilakukan sehingga jalan sudah bisa dilalui kembali.