SuaraBali.id - Kafe Eskrim terkenal di di Jalan Petitenget, Kerobokan, Kuta Utara, Badung, dijarah puluhan orang tak dikenal pada Rabu (31/5/2023) dini hari.
Kafe Eskrim Leonardo yang viral ini dijarah oleh puluhan orang dengan 6 unit truk dan menggasak isi dari kafe eskrim tersebut.
Sumber di lapangan, seperti yang diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com mengungkapkan pelaku diduga berjumlah puluhan orang dengan mengendarai 6 unit truk. Para pelaku diduga berasal dari luar Bali.
Dalam aksi penjarahan itu, para pelaku menyekap satpam, merusak pintu dan menggasak barang di dalam kafe eskrim tersebut.
"Barang-barang di dalam kafe digasak dan diangkut dengan truk yang sudah mereka bawa. Namun sebelum kabur para pelaku mengembalikan handphone satpam," jelas sumber yang dikatakannya pada Kamis (1/6/2023).
Tim Resmob pun mengamankan 6 unit truk dan 1 orang pria diduga pelakunya.
Adapun Direktur Ditreskrimum Polda Bali Kombespol Surawan. Menurutnya para pelaku mengambil barang barang kecil di Kafe tersebut namun dalam jumlah banyak.
"Barang-barang kecil di kafe diambil dan jumlahnya banyak, sekarang sudah ketangkap semua enam truk," ungkap Kombes Surawan.
Sementara untuk kerugian korban selaku pemilik kafe eskrim senilai Rp2 miliar.
Sedangkan Kapolsek Kuta Utara Kompol Made Pramasetia menyampaikan pihaknya sudah mendatangi TKP yang masuk wilayah hukum Kuta Utara setelah mendapat informasi kejadian ini.
Namun sampai sore paska kejadian tidak ada yang melapor ke Polsek Kuta Utara.
"Dari informasi yang kami dapat di lokasi kejadian, pemilik kafe itu saling klaim. Sedangkan kejadian pastinya saya belum tahu karena belum ada laporan ke Polsek Kuta Utara," ujarnya.