SuaraBali.id - Ada yang terlewatkan dari acara KTT Asean ke-42 2023 di Labuan Bajo, NTT, salah satu hal yang menarik perhatian adalah palu yang dipakai untuk penyelenggaraan acara tersebut.
Palu istimewa tersebut ternyata merupakan karya pematung asal Desa Singapadu, Kecamatan Sukawati, I Made Sugiantara alias Cong De.
Ia menghasilkan karya yang penting saat acara KTT ASEAN berupa palu yang diketok oleh presiden RI Joko Widodo sebagai pembuka acara.
Diceritakan Sugiantara, bahwa palu tersebut dibuat dari bahan awal kayu hingga sketsa dibuat sendiri.
Baca Juga:Gara-gara Sopi, Pak RT Nyaris Tebas Warganya Pakai Parang
Bentuk palunya dibuat secara umum mirip palu di pengadilan. Kemudian ditambah dengan alas palu serta kotak. Setelah rampung, palu kemudian dikirim ke panitia acara KTT ASEAN.
Cong De pun bersyukur atas kepercayaan yang diberikan kepadanya ini.
“Sukseme (terima kasih, red) Hyang Widhi. Palu ini untuk bapak Presiden Jokowi kali ini untuk membuka sidang KTT ASEAN di Labuan Bajo,” ujarnya sebagaimana diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com.
Dia mengaku, hasil buah tangannya itu hanya sebagian kecil dari perhelatan besar pimpinan negara se-ASEAN.
“Sebuah karya kecil dari orang kecil,” imbuhnya.
Ia pun berharap ada kebaikan bagi dunia dari ketukan palu tersebut.
“Teriring doa ketika membuatnya semoga ning nirmala rahayu pemikiran para pemimpin yang mendengar suaramu agar menghasilkan kebaikan bagi pertiwi,” pintanya.
Caong De yang merupakan putra dari seniman Wayan Pugeg itu sebelumnya juga ikut andil saat KTT G20 November 2022.
Buah karyanya berupa palu juga digunakan untuk palu pembuka KTT G20.
“Untuk kedua kalinya diberi kesempatan membuat palu gavel,” tutupnya.