SuaraBali.id - Pengusaha yang juga mantan politisi asal Bali Niluh Djelantik langsung bereaksi setelah seorang warganet dengan nama akun Kimberly Rebeca menghinanya kudis dan kurap.
Niluh Djelantik yang juga mantan kader partai NasDem itu kemudian menyampaikan kemungkinan akan menempuh jalur hukum. Ia akan mempolisikan akun tersebut.
"LAPOR POLISI. Setelah berdiskusi dengan para sahabat dan masukan dari banyak Kesayangan Niluh Djelantik. Mbok memutuskan akan melaporkan akun di foto ini ke kantor polisi. Siap-siap sayang curhatmu diketikin. Sebagai pembelajaranuntuk tidak lagi menghina, merendahkan perempuan dan sesama yang tidak sepaham. Ketjup Sayang," tulisnya di media sosial pada Rabu (23/11/2022).
Sebelumnya, Niluh Djelantik mendapatkan perlakuan tak menyenangkan di media sosial. Dia diduga dihina oleh sebuah akun bernama Kimberly Rebeca.
Baca Juga:Bule Jerman Suka Makan Nasi Goreng di Angkringan Pantai Yehsumbul Jembrana
Akun tersebut bahkan diduga menghina pengusaha sepatu asal Bali ini dengan nama-nama penyakit kulit.
"Pantesan hari ini follower tambah banyak, ternyata follower mbak NILUH DJELANTIK banyak yang komen & follow," tulis akun itu sebagaimana telah direpost oleh Niluh Djelantik pada akun instagramnya.
Tak hanya itu, akun ini juga menyinggung kata-kata kepada pendukung Anies Baswedan yang menurutnya sangat tak bermoral.
"Untuk pernyataan koreng kudis dan kurap saya mhn maaf mbok yah, jika itu mengusik relung hati mu...tapi menyebutkan kata (B.A.B) kepada pendukung Anies sangat tidak bermoral! Oh ya saya bukan mendukung anies atau siapapun, tapi sy pecinta kebersihan, jika kamu ketemu saya pasti saya mandikan kamu dengan mikorex 7 hari 7 malam," tulis akun itu.
Akun itu juga mengatakan kaki dari Niluh Djelantik jorok dan kotor. Sehingga perlu dibersihkan menggunakan mikorex.
Baca Juga:UMP Bali 2023 Direkomendasikan Naik Rp 196 Ribu Atau 7,81 Persen
"Tetapi terkait dengan UU ITE hoax atau informasi palsu maka sejujurnya aku menyampaikan fakta, kaki anda sangat jorok dan kotor, dalam foto tersebut, maka aku sampaikan apa adanya, tdk ada hoax bahkan saking sayangnya aku referensikan obatnya mikorex hehehehe," tambah akun itu.
