SuaraBali.id - Direktur Bisnis Konsumer Bank Negara Indonesia (BNI) Corina Leyla Karnalies mengingatkan masyarakat agar bijak mengatur keuangan saat liburan Lebaran tahun ini.
Apalagi, situasi lebaran masih di tengah kondisi perekonomian masih dalam tahap pemulihan.
"Di tengah kondisi ekonomi yang masih dalam tahap pemulihan ini, masyarakat juga perlu untuk tetap bijak mengelola pengeluarannya, termasuk ketika momentum mudik Lebaran nanti," kata Corina dalam pernyataan, dikutip Kamis.
BNI berkomitmen untuk terus membantu masyarakat memiliki perencanaan keuangan yang sehat, salah satunya melalui kehadiran kartu Co-Brand BNI - Batik Air yang memberikan berbagai manfaat serta kemudahan.
Berkaitan dengan antusiasme bepergian (travelling) menikmati libur Lebaran, Corina menyarankan masyarakat cermat dan pintar dalam mengatur pengeluaran.
Masyarakat harus cermat anggarkan bujet khusus. Guna menjaga arus keuangan tetap stabil, perlu dibuat anggaran khusus selama perjalanan, mulai transportasi, akomodasi, biaya makan, hingga oleh-oleh.
Dengan waktu yang masih cukup panjang hingga Lebaran tiba, masyarakat bisa menyisihkan bujet dari beberapa pos keuangan, selain tunjangan hari raya (THR). Jadi, THR bahkan bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lain atau ditabung.
Menurut Corina, untuk menghemat, masyarakat juga meski pintar memburu tawaran promosi ketika berbelanja. Kehadiran kartu Co-Brand BNI - Batik Air yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan para traveler bisa jadi pilihan.
Corina menyarankan, ketika bepergian menikmati liburan Lebaran jangan memaksakan membeli oleh-oleh jika anggaran tidak mencukupi. Oleh-oleh bukan hal yang wajib.
Baca Juga:Bali United Resmi Pertahankan Leonard Tupamahu
Misal perlu membeli sedikit oleh-oleh, perhatikan lokasi membelinya. Membeli oleh-oleh di pasar tradisional atau tempat yang jauh dari lokasi wisata biasanya akan lebih murah.
Saat pergi berwisata, lanjut Corina, cari dan eksplorlah tempat wisata yang berharga terjangkau. Memilih wisata alternatif yang tidak mematok tiket mahal atau bahkan gratis, bisa dipertimbangkan.
"Hal ini akan turut menghemat budget kamu, karena healing tidak harus selalu mahal kan? Yang terpenting adalah kebersamaan bersama keluarga," kata Corina menambahkan. (ANTARA)