Direktur PT LIB, Akhmad Hadian Lukita juga menegaskan bahwa video yang diramaikan itu bukan ruang ganti, tapi lorong menuju ruang ganti, aslinya ada 2 ruang ganti yang besar tapi tidak divideokan.
Sedangkan mengenai posisi kamera untuk penyiaran yang dinilai terlalu rendah, PT LIB disebut akan melakukan perbaikan tapi tentu tidak bisa cepat karena butuh perubahan di struktur stadion.
Berikut klarifikasi yang disebutkan dalam unggahan tersebut :
INFRASTRUKTUR
PT LIB memberikan klarifikasi atas protes Persebaya yang menilai ruang ganti di Stadion I Gusti Ngurah Rai tidak layak serta kritikan masyarakat atas tayangan pertandingan Liga 1
Baca Juga:Bali United Disambut Meriah Oleh Fans di Denpasar, Berjingkrak Hingga Nyalakan Flare
Dalam video yang beredar, Pemain Persebaya harus duduk di lorong yang sempit di ruang ganti, tidak ada AC, dll
Menurut Dirut PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, video yang diramaikan itu bukan ruang ganti, tapi lorong menuju ruang ganti. Aslinya ada 2 ruang ganti yg besar tapi tidak divideokan
Mengenai posisi kamera untuk penyiaran yang dinilai terlalu rendah, PT LIB akan melakukan perbaikan tapi tentu tidak bisa cepat karena butuh perubahan di struktur stadion
Harapan admin semoga lebih baik
Kontributor : Jeffri Jeff