Cetuskan Ide Tukar Sampah Plastik Dengan Beras, Made Janur Yasa Jadi Heroes 2021

Ide plastic exchange mulai digulirkannya sejak Pandemi Covid-19 dan menghantarkannya menjadi Top 10 CNN Heroes tahun 2021

Eviera Paramita Sandi
Rabu, 15 Desember 2021 | 08:26 WIB
Cetuskan Ide Tukar Sampah Plastik Dengan Beras, Made Janur Yasa Jadi Heroes 2021
Seorang putra Bali bernama I Made Janur Yasa dinobatkan menjadi Top 10 CNN Heroes karena aksinya dalam hal lingkungan.

SuaraBali.id - Seorang putra Bali bernama I Made Janur Yasa dinobatkan menjadi Top 10 CNN Heroes karena aksinya dalam hal lingkungan. Ialah pencetus ide Plastic Exchange (penukaran sampah plastik dengan beras).

Prestasi membanggakan ini didapatkannya dari sebuah ajang penghargaan tahunan spesial dari CNN dalam rangka menghormati orang-orang yang telah memberikan kontribusi luar biasa untuk membantu sesama manusia.

Ide plastic exchange mulai digulirkannya sejak Pandemi Covid-19 dan menghantarkannya menjadi Top 10 CNN Heroes tahun 2021

Plastic Exchange merupakan salah satu cara mengatasi masalah polusi plastik di Bali sekaligus membantu masyarakat yang terdampak pandemi.

Baca Juga:TPST Samtaku Jimbaran Diharapkan Bisa Mengurangi Jumlah Sampah di TPA Suwung

Menurutnya, beras yang didapat dari penukaran sampah plastik akan lebih dimaknai karena ada jerih payah saat memilah. Made Janur memulai aksi ini dari Banjar ke Banjar.

Masyarakat yang datang bisa menukar plastik dengan beras.

Tangkap layar Made Janur Yasa Viral di Twitter
Tangkap layar Made Janur Yasa Viral di Twitter

Sistem barter yang akan bermanfaat bagi lingkungan dan memberdayakan masyarakat setempat. Warga dapat mengubah sampah plastik yang mereka kumpulkan untuk ditukar dengan makanan pokok.

Made Janur Yasa menjelaskan aksi ini mulai dilakukan di seluruh Bali sejak pandemi Covid-19. Tepatnya sejak 2 tahun lalu. Dicetuskan agar bantuan berupa sembako tidak digelontorkan begitu saja. Made Janur menggugah masyarakat berbakti pada ibu pertiwi dengan cara bersih-beraih sampah plastik.

Tenaga yang habis saat memilah sampah itulah, diganti dengan alat penukar berupa beras. "Jadi masyarakat akan sangat menghargai beras yang didapat dari penukaran sampah," jelas pria plontos asal Tabanan ini. Plastik exchange juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli lingkungan.

"Di Bali ada Tri Hita Karana. Tiga penyebab kebahagiaan. Hubungan harmonis dengan Tuhan adalah jati diri, hubungan harmonis dengan sesama manusia adalah untuk kesejahteraan. Dan hubungan harmonis dengan lingkungan, kita lakukan dengan menjaga. Dengan tidak membuang sampah sembarangan. Maka kalau ada sampah plastik di tanah, pungut. Jangan justru dibuang ke jalan," pinta penggiat lingkungan yang masuk nominasi CNN Hero ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak