5 Makanan Penyebab Kelenjar Getah Bening, Yuk Hindari Jika Berisiko!

Pembengkakan kelenjar getah bening biasanya terjadi akibat tubuh yang sedang melawan infeksi dan peradangan.

Risna Halidi
Selasa, 16 November 2021 | 10:10 WIB
5 Makanan Penyebab Kelenjar Getah Bening, Yuk Hindari Jika Berisiko!
Sakit kelenjar getah bening (Element Envato)

SuaraBali.id - Makanan penyebab Kelenjar Getah Bening. Pembengkakan kelenjar getah bening biasanya terjadi akibat tubuh yang sedang melawan infeksi dan peradangan. Apabila infeksi semakin serius, kemungkinan pembengkakan akan semakin lama.

Penyebab bengkak kelenjar getah bening sangat beragam salah satunya karena makanan. Itu terjadi karena makanan menjadi salah satu diantara beberapa cara bakteri, virus atau jamur masuk ke dalam tubuh, dan menimbulkan infeksi atau peradangan.

Makanan penyebab kelenjar getah bening diantaranya, daging olahan, gorengan, dan makanan tinggi gula, dan makanan yang kurang bersih.

Untuk mengetahui lebih jelasanya tentang makanan penyebab kelenjar getah bening, berikut ulasannya.

Baca Juga:Kontaminasi Makanan Bisa Sebabkan Demam Tifoid, Ini Cara Menghalanginya

1. Gorengan

Gorengan, camilan favorit masayarakat Indonesia. (Shutterstock)
Gorengan, camilan favorit masayarakat Indonesia. (Shutterstock)

Gorengan merupakan makanan yang tinggi lemak jenuh. Makanan ini harus dihindari karena bisa menyebabkan kelenjar getah bening. Minyak jenuh juga berisiko meningkatkan inflamasi atau peradangan pada tubuh. Sebaiknya, gantilah dengan minyak sayur saat menggoreng agar lebih menyehatkan saat dikonsumsi.

2. Makanan yang kurang bersih atau higienis

Ilustrasi makanan busuk (Elements Envato)
Ilustrasi makanan busuk (Elements Envato)

Jenis makanan penyebab kelenjar getah bening membengkak akibat infeksi bakteri atau virus, adalah makanan yang tidak disiapkan secara higienis atau kurang bersih dalam sajiannya.

Bakteri, virus, jamur atau parasit adalah mikroorganisme yang tidak terlihat dengan mata telanjang dan sangat mudah berpindah dan berlipat ganda.

Baca Juga:4 Gejala Tipes Pada Orang Dewasa dan Begini Cara Mengobatinya

Ketika makanan terpapar bekteri, virus atau jamur kemudian dikonsumsi, kemungkinan besar tubuh akan merespon dengan system kekebalan tubuh yang aktif.

Gejala yang paling umum dirasakan tubuh saat terserang bakteri atau virus misalnya batuk, sakit tenggorokan, tonsillitis (radang amandel), sakit perut, diare dan lain-lain.

3. Makanan kurang matang

Ilustrasi daging ayam mentah. (Pixabay/RitaE)
Ilustrasi daging ayam mentah. (Pixabay/RitaE)

Makanan mentah atau kurang matang juga tidak disarankan untuk dikonsumsi. Makanan tersebut misalnya, daging, sayur dan susu yang belum dipasteurisasi.

Makanan yang tidak di olah atau dipersiapkan dengan benar ini dapat menjadi salah satu makanan penyebab kelenjar getah bening bengkak, karena dapat menimbulkan infeksi dalam tubuh.

4. Makanan pedas

Ilustrasi makanan pedas (Pixabay/RitaE)
Ilustrasi makanan pedas (Pixabay/RitaE)

Makanan pedas juga dapat menjadi salah satu makanan penyebab kelenjar getah bening membengkak secara tidak langsung. Makanan yang terlalu pedas dapat membuat pita suara dan tenggorokan meradang atau iritasi.

Selain itu, makanan pedas juga dapat memicu asam lambung naik dan mengiritasi tenggorokan dan lambung. Iritasi pada saluran pencernaan ini dapat membuka celah bagi pathogen lain untuk menginfeksi tubuh manusia akibat iritasi pada tenggorokan.

5. Makanan tinggi gula

Ilustrasi Gula (Pixabay/Myriams Fotos).
Ilustrasi Gula (Pixabay/Myriams Fotos).

Makanan penyebab getah bening yang pertama, yaitu makanan yang memiliki kandungan tinggi gula, baik gula asli maupun gula tambahan. Terlalu banyak mengkonsumsi gula didalam tubuh, dapat memicu munculnya reaksi peradangan dan tubuh mudah terinfeksi virus atau bakteri.

Untuk itu, hindari makanan tinggi gula agar tidak terjadi pembengkakan pada kelenjar getah bening.

Meski demikian, 5 makanan di atas masih tetap boleh dikonsumsi, dengan catatan atur porsi dan tidak berlebihan.

Perlu diketahui, pebengkakan kelenjar getah bening tidak dapat disembuhkan jika penyebabnya tidak ditangani. Berikut cara alami untuk mengobati pembengkakan kelenjar getah bening.

Lidah Buaya

Ilustrasi jus lidah buaya. (Freepik.com/jcomp)
Ilustrasi jus lidah buaya. (Freepik.com/jcomp)

Lidah buaya bisa menjadi obat untuk mengobati pembengkakan kelenjar getah bening. Pasalnya lidah buaya memiliki senyawa anti radang dan antibakteri.

Cara penggunaannya yakni oleskan lidah buaya pada area yang bengkak, kemudian tutup menggunakan kain selama 25 menit sebelum dibersihkan. Lakukan cara ini 2-3 kali selama satu minggu untuk mendapatkan manfaatnya.

Berkumur Air Garam

Ilustrasi air garam. (Shutterstock)
Ilustrasi air garam. (Shutterstock)

Berkumur air garam bisa dilakukan apabila pembengkakan terjadi pada area leher, telinga, kepala atau rahang. Cara penggunaannya dengan melarutkan garam dengan air hangat. Kemudian gunakan air garam tersebut untuk berkumur selama 10-20 detik, dan buang airnya. Lakukan cara ini sebanyak 3-5 kali.

Bawang Putih

Ilustrasi bawang putih. [Freepik]
Ilustrasi bawang putih. [Freepik]

Obat alami untuk mengobati pembengkakan kelenjar getah bening yang terakhir adalah bawang putih. Selain menjadi bahan utama dalam memasak, bawang putih ternyata memiliki manfaat sebagai obat, salah satunya mengobati pembengkakan kelenjar getah bening.

Caranya gunakan lebih banyak bawang putih saat memasak, Konsumsi dua buah bawang putih setiap hari, gunakan minyak bawang putih untuk dioleskan ke permukaan yang bengkak. Konsultasi kepada dokter untuk mengkonsumsi suplemen bawang putih.

Sekian penjelasan tentang makanan penyebab kelenjar getah bening dan cara megobatinya yang penting untuk diketahui.

Kontributor : Raditya Hermansyah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak