SuaraBali.id - Stadion Manahan, Solo dipilih sebagai venue pembukaan Liga 2 2021 pada Minggu, 26 September 2021 mendatang. PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) resemi memiilih markas tim persis Solo paling representatif untuk menggelar musim baru kompetisi kasta kedua sepakbola di Indonesia.
Agenda pembukaan bakal diikuti duel perdana kompetisi antara Persis Solo melawan AHHA PS Pati FC.
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengonfirmasi pemilihan Stadion Manahan sebagai venue pembukaan Liga 2.
Pihaknya mengatakan acara pembukaan dimulai Minggu sore dengan sejumlah seremonial sederhana. PT LIB telah mengirimkan undangan ke sejumlah stakeholder untuk menghadiri acara tersebut.
Baca Juga:Stadion Manahan Jadi Venue Pembukaan Liga 2 2021
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, turut diundang.
“Undangan sudah kami kirimkan ke menteri atau pejabat terkait, hanya belum ada konfirmasi siapa saja yang akan hadir,” ujar Akhmad saat dihubungi Solopos.com --jaringan suara.com, Selasa (21/9/2021).
Akhmad mengatakan agenda pembukaan bakal diikuti laga perdana Liga 2 2021. PT LIB masih merahasiakan duel spesial tersebut. Namun menurut informasi yang dihimpun, laga perdana bakal mempertandingkan antara Persis kontra PSG Pati yang tergabung di Grup C.
Laga tersebut diprediksi sengit mengingat kedua tim sama-sama memiliki skuat berkualitas. PSG sendiri tak bisa diremehkan setelah diakusisi Youtuber tenar, Atta Halilintar. “Jadwal pekan perdana dan laga pembuka sudah fixed. Nanti akan kami kirim ke klub dulu,” tutur Akhmad.
Bendera Suporter
Baca Juga:Stadion Manahan Tuan Rumah Liga 2, Gibran: Suporter Jangan Nekat Datang!
Sementara itu, Persis Solo masih berupaya untuk menyemarakkan Stadion Manahan dengan bendera dari para suporter. Rencananya, bendera dipasang melingkar di sekeliling tribune stadion.
Hal itu merupakan aspirasi suporter yang ingin menghidupkan atmosfer stadion seusai tak bisa menonton langsung.
“Bendera yang ditaruh di tribune yang kosong itu menjadi simbol dukungan suporter tetap ada meski kita tak berada di stadion. Semoga tidak terbentur regulasi,” ujar pegiat Pagar Hijau Manahan, Aditomo S.N.
Media Officer Persis, Bryan Barcelona, mengatakan tim masih mengupayakan agar bendera suporter dapat dipasang di stadion. “Kami sudah ajukan ide ini ke PT LIB. Mudah-mudahan bisa terlaksana,” ujarnya.
Persis tergabung di Grup C bersama PSIM Jogja, PSG Pati, Persijap Jepara, PS Hizbul Wathan, dan PSCS Cilacap. Laga digelar dengan sistem double round robin di mana tiap peserta bakal bertemu sebanyak dua kali.
Dua klub terbaik di tiap grup bakal melaju ke babak perempat final. Musim ini ada tiga slot promosi yang akan diperebutkan 24 klub Liga 2.
(Rully Fauzi)