Facebook Blokir Konten Berbau Taliban, Kasih Cap Organisasi Teroris

Semua akun yang dikelola Taliban akan dihapus.

Pebriansyah Ariefana
Rabu, 18 Agustus 2021 | 17:06 WIB
Facebook Blokir Konten Berbau Taliban, Kasih Cap Organisasi Teroris
Ilustrasi Facebook [shutterstock]

SuaraBali.id - Facebook blokir konten berbau Taliban. Facebook mengungkapkan kalau platform media sosial ini telah melarang blokir konten terkait Taliban.

Terutama konten yang mendukung kelompok tersebut dari platformnya. Dikutip dari HiTekno, platform media sosial itu mengatakan Taliban, yang kini kembali berkuasa atas Afghanistan, adalah organisasi teroris.

Untuk melakukan pemblokiran, Facebook memiliki sebuah tim ahli Afghanistan yang memantau dan menghapus konten-konten terkait Taliban. Facebook tak ingin media sosialnya digunakan sebagai alat propaganda kelompok bersenjata tersebut.

Milisi Taliban di Kabul, Ibu Kota Afganistan. [BBC]
Milisi Taliban di Kabul, Ibu Kota Afganistan. [BBC]

"Taliban adalah organisasi teroris menurut hukum Amerika Serikat dan kami menolak mereka atas dasar kebijakan larangan terhadap organisasi berbahaya," jelas Facebook seperti dilansir dari BBC Selasa 917/8/2021).

Baca Juga:Deretan Janji Manis Taliban, Hak Perempuan hingga Kebebasan Pers

Dengan demikian, imbuh Facebook, semua akun yang dikelola Taliban akan dihapus. Facebook juga menghapus unggahan yang memuja dan mendukung Taliban, serta postingan yang mewakili organisasi itu.

Tim Facebook yang akan mengawasi konten-konten terkait Taliban terdiri dari jajaran ahli yang memahami budaya serta konteks lokal Afghanistan, bisa berbahasa Dari dan Pashto.

Selain itu Facebook juga mengatakan hingga saat ini pihaknya belum membuat keputusan untuk mengakui siapa pemerintah yang sah di Afghanistan. Alih-alih Facebook akan mengikuti otoritas masyarakat internasional untuk menentukan pihak berwenang di Afghanistan.

Juru Bicara Taliban Zabihullah Mujahid saat konferensi pers di Kabul, Selasa (17/8/2021). (Foto: AFP)
Juru Bicara Taliban Zabihullah Mujahid saat konferensi pers di Kabul, Selasa (17/8/2021). (Foto: AFP)

Kebijakan Facebook atas Taliban ini akan berlaku juga di aplikasi-aplikasi lainnya seperti WhatsApp dan Instagram. Taliban, dalam beberapa laporan, disebutkan menggunakan WhatsApp untuk berkomunikasi.

Itulah pengumuman Facebook yang memutuskan untuk blokir konten dukungan kepada kelompok Taliban.

Baca Juga:WhatsApp Tutup Akses Akun Berafiliasi Taliban

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini