SuaraBali.id - Aksi seorang pria yang belakangan diketahui bernama Sigit (38) menggegerkan jagat maya. Kelakuanya viral di media sosial setelah kepergok mengganggu emak-emak lagi mandi.
Aksi cabul Sigit itu viral diunggah akun Instagram @merekamjakarta. Dalam video berdurasi 58 detik yang diunggah itu, tampak pelaku sudah tertangkap dan diamankan warga.
Dalam video itu terlihat seorang pria tengah digiring warga ke sebuah ruangan. Ia juga tampak terlihat berada di balik jeruji besi setelah berhasil diamankan warga.
Akun @merekamjakarta, dalam keterangannya menyebutkan, peristiwa itu terjadi pada Kamis, pukul 12.15 WIB.
Baca Juga:Sulinggih Cabul I Wayan Mahardika Melawan! Tak Terima Divonis Penjara 4,5 tahun
Dari penelusuran Suara.com, kejadian itu bermula saat anak korban berinsial F (21) sedang menyapu di rumahnya. Saat itu, waktu menunjukkan pukul 12.15 WIB usai salat Zuhur.
Pada saat bersamaan, korban saat itu sedang ada di kamar mandi yang lokasinya terpisah dari rumah. Tiba-tiba, Sigit datang ke rumah dan menawarkan kepada F produk berupa sabun cair.
"Saya lagi nyapu sendirian di rumah, orang itu datang. Mama mandi di belakang. Pas Orang itu datang, dia bawa tas sama sabun cair, nawarin barang gitu. Pura-pura jadi sales," ungkap F.
F mengaku, menolak produk yang telah ditawarkan oleh sang sales tersebut. Tak dinyana, Sigit langsung masuk ke dalam rumah sehingga membuat F ketakutan.
Selanjutnya, F langsung menutup pintu. Kemudian Sigit berlalu meninggalkan kediaman F.
Baca Juga:Dalih Tingkatkan Ilmu, Dukun Cabul Tega Cabuli Anak Tiri
"Terus dia itu mau masuk ke rumah saya. Saya langsung ketakutan. Saya gebrakan pintu, kunci pintu. Akhirnya bapak-bapak itu pergi," sambung F.
Sontak F langsung memikirkan ibunya yang sedang mandi di kamar mandi belakang rumah. Sebabnya, kamar mandi itu belum dipasang pintu dan membuat F khawatir.
"Memang kan kamar mandi belakang belum dikasih pintu. Jadi ada orang yang lewat, itu agak-agak kelihatan gitu. Itu orang muter ke arah kamar mandi," beber F.
Tiba-tiba F mendengar teriakan dari arah kamar mandi. Teriakan tersebut adalah suara sang ibu yang memanggil namanya. Ketika F memeriksa keadaan, terlihat sosok Sigit berlari dan meninggalkan lokasi.
"Saya lari ke belakang ke kamar mandi. Tiba-tiba mama teriak nama saya. Pas saya mau nyamperin, dia lari. Itu oramg keluar dari kamar mandi saya," papar F.
Singkat cerita, upaya F mengejar pelaku memancing reaksi warga sekitar. Akhirnya, Sigit tertangkap warga dan langsung dibawa ke kantor RW setempat.
"Itu saya kejar sambil ke masjid Al Barkah. Ketangkep itu dia, terus dibawa ke kantor warga," imbuh dia.
Gangguan Jiwa
Aksi pelecehan terhadap ibu-ibu berusia 55 tahun oleh pelaku Sigit itu terjadi di kawasan Gang Manggis 6, Manggarai Selatan, Tebet, Jakarta Selatan.
Setelah didalami polisi, pelaku disebut mengalami gangguan jiwa. Hal tersebut diketahui seusai pihak keluarga mendatangi Mapolsek Tebet dan memberikan keterangan.
"Iya betul (gangguan jiwa) menurut keluarganya agak kurang juga," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Tebet, Iptu Agus Herwahyu Adi kepada wartawan, Jumat (18/6/2021).
Terkini, Sigit sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga dari Mapolsek Tebet. Sebab, dalam kasus ini korban tidak membuat laporan dan polisi hanya membuatkan surat pernyataan kepada pelaku Sigit.
"(Pelaku) Sudah di bawa keluarganya. Korban tidak mau bikin LP. Kita bikin surat pernyataan untuk kasusnya tidak dilanjut. Tadi malem dateng keluarganya," katanya.
Sementara dari pengakuan anak korban, Sigit mempunyai ciri-ciri rambut agak pirang dan bertubuh kurus. Ia juga diketahui tinggal di kawasan Cijantung, Jakarta Timur.