Bayi Tanpa Tangan di Buleleng Tewas dengan Dada dan Punggung Sobek

Polisi sendiri belum memastikan pelaku yang membuang bayi tersebut. Hingga kini polisi memeriksa 7 saksi dalam peristiwa ini.

Pebriansyah Ariefana
Sabtu, 05 Juni 2021 | 08:10 WIB
Bayi Tanpa Tangan di Buleleng Tewas dengan Dada dan Punggung Sobek
ILUSTRASI mayat bayi. [Suara.com/Andi Ahmad Sulaendi]

SuaraBali.id - Bayi tanpa tangan di Buleleng tewas dengan kondisi mengenaskan. Dada dan punggung bayi sobek.

Mayat bayi tangan buntung itu ditemukan di wilayah Banjar Dinas Munduk Tengah, Desa Tista Kecamatan Busungbiu.

Penemuan mayat bayi tanpa tangan di Buleleng hingga kini masih misterius.

Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya, Jumat (4/6/2021) mengatakan, selain kedua tangan tidak ada, ketika pertama kali ditemukan pada tubuh bayi juga terdapat loka sobek pada bagian dada dan punggung bayi.

Baca Juga:Skuad Bali United Makin Lengkap, Teco Pede Tatap Liga 1 2021-2022

Polisi sendiri belum memastikan pelaku yang membuang bayi tersebut. Hingga kini polisi memeriksa 7 saksi dalam peristiwa ini.

Meski demikian, pihak Kepolisian masih menunggu hasil visum, untuk mengetahui penyebab luka pada tubuh bayi tersebut.

Selain penyebab luka, hasil visum itu juga akan menjawab penyebab kedua tangan bayi tersebut sudah tidak ada saat ditemukan.

Dari hasil pemeriksaan tim medis puskesmas di Desa Tista, bayi ini diperkirakan sudah meninggal 3 hari sebelum ditemukan.

"Saat pemeriksaan tim medis, bayi ini diperkirakan meninggal 3 hari sebelum ditemukan. Yang jelas, kami masih menunggu hasil visum untuk mengetahui. Jadi saat ini, kami belum berani memastikan apa penyebab bayi meninggal sampai tangannya tidak ada," kata Iptu Sumarjaya.

Baca Juga:Perbekel Ungkap Kisruh Pembahasan Perarem

Selain menunggu hasil visum, polisi juga masih melakukan penyelidikan terkait dengan penemuan jazad bayi malang ini.

Penyidik dari Unit PPA Satreskrim Polres Buleleng dan Polsek Busungbiu, sudah memintai keterangan 7 orang saksi.

"Masih dalam penyelidikan, kami sudah melakukan pemeriksaan 7 orang saksi yang ada disekitar TKP," jelas Iptu Sumarjaya.

Rencananya, RSUD Buleleng akan melakukan visum dalam terhadap jazad bayi laki-laki tanpa tangan ini. Sembari menunggu hasilnya keluar, polisi juga masih terus melakukan pengembangan terhadap kasus ini.

Di sisi lain polisi juga berharap, jika masyarakat melihat ada hal yang mencurigakan, misalnya yakni sebelumnya sempat melihat ada orang hamil namun sekarang sudah tidak tapi bayinya tidak ada, agar segera melapor kepada pihak yang berwajib, sehingga cepat ditangani.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak