Ustadz Yahya Waloni Diracun Orang, Kuping dan Hidung Berdarah

Ustadz Yahya Waloni juga cerita orang yang meracuninya tersebut ingin masuk Islam.

Pebriansyah Ariefana
Sabtu, 08 Mei 2021 | 03:15 WIB
Ustadz Yahya Waloni Diracun Orang, Kuping dan Hidung Berdarah
Ustaz Yahya Waloni (Youtube)

SuaraBali.id - Ustadz Yahya Waloni diracun orang. Ustadz Yahya Waloni diracun hingga hidung dan kupingnya berdarah.

Ustadz Yahya Waloni dikasih racun diceritakan dalam sebuah ceramahnya. Ustadz Yahya Waloni juga cerita orang yang meracuninya tersebut ingin masuk Islam.

Hal itu diungkapkan Yahya Waloni lewat video ceramah terbarunya yang tayang di kanal Youtube Termometer Islam.

Dalam tayangan video berjudul 'Jangankan Dilaporkan, Diracun Saja Sudah Pernah' tersebut, Ustadz Yahya Waloni menceritakan pengalamannya pernah diracun.

Baca Juga:Polres Bantul Telusuri Muasal Sianida yang Dibeli Nani Pelaku Sate Beracun

Lantaran efek racun tersebut, Yahya pun mengaku mengalami pendarahan di hidung dan telinganya.

Video Yahya Waloni Bandingkan Murtad dan Mualaf. (YouTube/Termometer Islam)
Video Yahya Waloni Bandingkan Murtad dan Mualaf. (YouTube/Termometer Islam)

"Ada orang yang pernah racun saya, dia bilang sama saya dulu saya yang racun ustaz. Pantas saya pulang di rumah kuping saya berdarah, hidung saya keluar darah," ujar Ustadz Yahya.

Keesokan harinya, kata Ustadz Yahya Waloni, ia kembali ke sebuah dealer mobil Suzuki dan bertemu kembali dengan orang yang meracuninya tersebut.

Saat bertemu dengan Ustadz Yahya Waloni, orang itu mengaku dirinyalah yang meracuni pendakwah asal Manado itu.

Bahkan, pelaku kemudian mengutarakan niatnya kepada Yahya Waloni untuk memeluk agama Islam usai meracuni Yahya.

Baca Juga:Racun Sianida: Gejala, Efek, Bau, dan Cara Pertolongan Pertama

Ustadz Yahya Waloni marah ke panitia pengajian. Minta kursinya diganti / [tangkapan layar Youtube Zhinyal Islam]
Ustadz Yahya Waloni marah ke panitia pengajian. Minta kursinya diganti / [tangkapan layar Youtube Zhinyal Islam]

"Besok saya datang kembali di dealer mobil Suzuki, dia ngomong sama saya, 'saya yang racun pak Yahya, hari ini saya mau masuk Islam'. Untung kau bilang masuk Islam," tuturnya.

Sang pelaku, menurut Ustadz Yahya Waloni, berkata bahwa racun tersebut bisa membuatnya mati dalam waktu satu jam. Namun, ia mengaku heran mengapa Ustadz Yahya Waloni malah masih hidup.

"Apa kesaksian dia? 'Sebenarnya pak racun itu memakan waktu satu jam, tapi kok sampai hari ini bapak masih hidup?'," ungkap Yahya Waloni.

Ustadz Yahya Waloni pun mengatakan bahwa semua makhluk hidup di muka bumi pasti akan mati atas izin Allah SWT.

"Tidak ada yang bernyawa di muka bumi ini kecuali izin dari Allah sebagaimana waktu yang telah ditetapkan. Jadi antum gak usah takut dengan mati, akan terjadi. Pasti itu. Yang ditakuti adalah kita pulang ke sana tak punya amal," tegasnya.

Saat meracuni Ustadz Yahya Waloni, orang tersebut mengatakan apabila Ustadz Yahya Waloni masih hidup maka dirinya akan meyakini bahwa Islam adalah agama yang benar.

"Dia langsung bilang sama saya, 'saya berjanji kalau Islam ini betul berarti pak Yahya hidup, tapi kalau pak Yahya mati artinya Islam gak benar," tandasnya.

Ustadz Yahya Waloni pun mengaku sempat ingin menghajar orang yang meracuninya itu. Namun, karena orang tersebut ingin masuk Islam maka dirinya mengurungkan niatannya itu.

"Akhirnya besoknya saya kembali ke dealer saya masih hidup. Dia mengaku, 'saya yang racuni bapak'. Waktu itu saya mau hajar dia bilang 'saya mau masuk Islam pak'. Gak jadi saya pukul," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini