SuaraBali.id - Seorang pemudik asal Banyuwangi gagal nyamar jadi kernet truk ikan. Al hasil dia diusir dari Bali untuk kembali ke rumahnya di Banyuwangi, Jawa Timur.
Padahal Ahmad, si pemudik itu, sudah sampai di Pelabuhan Padangbai, Kamis (6/05/2021).
Awalnya petugas melaksanakan pemeriksaan kendaraan yang turun di Pelabuhan Padangbai, Manggis, Karangasem, disana petugas mendapati salah satu truk pengangkut ikan membawa kernet lebih dari satu orang.
Petugas yang berjaga langsung menghentikan dan melakukan pemeriksaan terhadap sopir dan kedua kernet tersebut.
Baca Juga:626 Kendaraan Pemudik Diputar Balik di Tol Cikupa, Ini Dua Skema Pemutaran
Saat diperiksa, kepada petugas ketiganya baik sopir maupun kedua kernet memberikan pengakuan yang berubah - ubah.
Lantas, petugas mencurigai bahwa satu dari dua orang yang mengaku kernet tersebut adalah seorang penumpang.
Benar saja setelah diperiksa akhirnya salah satunya mengakui bahwa dirinya sebagai penumpang titipan bahkan ketika ditanya yang bersangkutan juga tidak membawa Rapid tes antigen.
"Yang bersangkutan kita kembalikan, ini sebagai efek jera agar tidak terulang kembali selama larangan mudik ini berlangsung," ujar Letda Laut Ketut Yasa Danpos TNI AL Candidasa yang saat itu ikut bertugas di kawasan Pelabuhan Padangbai.
Sementara satu dikembalikan, Truk dan kernet yang asli kemudian diberikan lewat untuk melanjutkan perjalanannya menuju wilayah Denpasar.
Baca Juga:Duh! Meski Dilarang, 13.000 Orang Mudik Lebaran ke Wonogiri