SuaraBali.id - Ramadhan menjadi salah satu momen di mana terjadi peningkatan jumlah konsumsi LPG. Untuk itu, PT Pertamina memprediksi lonjakan akan mencapai sebanyak 7 persen atau 5.740 MT di wilayah Jatimbalinus.
"Kegiatan memasak di rumah tangga bertambah saat bulan Ramadhan. Untuk itu, Pertamina mengantisipasi perkiraan naiknya konsumsi harian LPG sebanyak 7 persen atau 5.740 MT di wilayah Jatimbalinus," kata Unit Manager Communication & CSR Pertamina Marketing Region Jatimbalinus, Deden Mochamad Idhani, dilansir laman Antara, Rabu (14/4/2021).
Dia mengungkapkan bahawa untuk mendapatkan harga sesuai HET untuk LPG 3 kg, masyarakat dapat membeli LPG di pangkalan resmi.
Selain itu, selama penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di beberapa wilayah Jatimbalinus, serta imbauan tidak mudik dari Pemerintah, menyebabkan kebutuhan produk BBM cenderung turun dibandingkan dengan sebelumnya.
Baca Juga:Truk Pengangkut LPG Pertamina Tertimpa Pohon Tumbang di Buah Batu Bandung
"Untuk konsumsi harian jenis produk Gasoline, diperkirakan naik sebesar 8,1 persen menjadi sebesar 16.700 KL pada Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri nanti, dan untuk produk Gasoil kami perkirakan akan turun sebanyak 0,9 persen menjadi sebesar 6.560 KL konsumsi per harinya," kata Deden.
Namun, masyarakat dimintanya untuk tidak perlu khawatir karena BBM dan LPG ada dan tersedia di wilayah Jatimbalinus selama Ramadhan dan Idul Fitri 2021.