4 Kisah Ini Jadi Bukti Kebaikan dan Kemurahan Hati Syekh Ali Jaber

Syekh Ali Jaber memberikan teladan yang selalu dikenang.

Husna Rahmayunita | Farah Nabilla
Kamis, 14 Januari 2021 | 15:47 WIB
4 Kisah Ini  Jadi Bukti Kebaikan dan Kemurahan Hati Syekh Ali Jaber
Syekh Ali Jaber. [suara.com/Madinah]

"Jadi saya minta maaf mungkin saya tidak bisa di saat yang pas mendahului jemaah untuk menjagamu untuk tidak disakiti," ungkap dia.

Syekh Ali Jaber ditusuk. (ist)
Syekh Ali Jaber ditusuk. (ist)

2. Angkat Pemulung jadi anak

Syekh Ali Jaber sempat mengajak Akbar untuk berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan umrah pada Desember 2020 lalu.

Usai memberikan tausiah di acara milad Yayasan Nuurun Nisaa di Cihanjuang, Kabupaten Bandung Barat, Syekh Ali Jaber mengaku, berencana menuju ke Garut untuk bersilaturahim dengan Akbar. Ia memiliki niat untuk mengangkat Akbar sebagai anak angkat.

Baca Juga:Pernyataan Rumah Sakit Terkait Wafatnya Syekh Ali Jaber

"Setelah kegiatan safari, saya koordinasi dengan tim. Saya akan turun ke Garut kemudian silaturahim karena saya sudah punya niat mengangkat Akbar menjadi anak angkat. Kami akan bina dan semua kebutuhan dia," ujarnya kepad jemaah, Rabu (11/11).

Syekh Ali Jaber (tengah)
Syekh Ali Jaber (tengah)

3. Cium Kaki Hafiz Cilik Penyandang Lumpuh Otak

Almarhum ulama kondang Syekh Ali Jaber dikenal sebagai pendakwah yang welas asih. Teringat momen saat dirinya mencium kaki hafiz yang menyandang kelumpuhan otak.

Saat itu, nama Muhammad Naja Hudia Afifurrohman menjadi buah bibir publik. Dia merupakan hafiz atau penghafal Alquran berusia 9 tahun yang hafal 30 juz.

Kisah perjuangannya menghafal Alquran memantik takjub masyarakat, meski dirinya menyandang kelumpuhan otak sehingga harus duduk di kursi roda.

Baca Juga:Ini Foto Makam Syekh Ali Jaber di Pesantren Daarul Quran Cipondoh Tangerang

Syekh Ali Jaber baru kali pertama bersamuh dengan Naja. Tapi, pertemuan perdana itu membuatnya takjub. Syekh Ali Jaber terpana dengan kemampuan Naja.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini