SuaraBali.id - Seorang buruh agen LPG bunuh istrinya dengan sadis. Lebih sadisnya, sang suami membawa mayat istrinya ke hutan pakai motor matic untuk dikubur.
Suami bunuh istri dengan cara dicekik. Hal itu membuat heboh warga sekitar tempat tinggal mereka.
Kejadian ini di India. Sang suami membawa mayat istrinya naik motor sejauh 10 kilometer.
Menyadur Times of India, Selasa (3/11/2020), Amit Hemnani rupanya berencana membuang tubuh sang istri, Naina, di kawasan hutan.
Baca Juga:Gegara Mimpi akan Dilaporkan ke Polisi, Penjual Barang Antik Bunuh Teman
Pria berusia 34 tahun itu nekat meletakkan jasad Naina di bagian pijakan. Ini membuat salah satu kaki istrinya itu terseret di tanah.
Melihat aksi mengerikan yang terjadi pada Minggu (1/11/2020) saat siang bolong itu, warga yang menaruh curiga langsung menghentikan lajur motor Hermani dan melapor ke polisi.
Berdasarkan keterangan polisi, Hemnani telah mencekik istrinya hingga tewas lantaran permasalah keluarga.
Inspektur Kantor Polisi Kota Palitana, NM Chaudhary, mengatakan Hemnani telah berkendara hampir sejauh 10 km, membawa jasad sang istri dari rumahnya yang terletak di kawasan Koloni Sindhi menuju desa Rohishala.
"Hemnani menempatkan tubuh istrinya di antara kemudi dan pijakan kaki motor maticnya dan pergi dari rumah. Kaki Naina terseret di tanah," ujar Chaudhary.
Baca Juga:Diklaim Kelewat Vulgar, Foto Pengantin Baru Jadi Bulan-bulanan Warganet
Sejumlah pejalan kaki yang terkejut, sambung Chaudary, berusaha meneriakinya. Warga lantas melakukan pengejaran dan menangkap Hemnani.
"Saat diinteroigasi, terdakwa mengatakan akan membuang jenazahnya di kawasan hutan di pinggiran Desa Rohishala, Palitana Taluka," beber Chaudhary.
Pasangan suami istri itu berasal dari Veraval dan telah menjalin biduk rumah tangga sejak tahun 2019 lalu. Hemnani disebutkan bekerja di agen distribusi LPG lokal.
"Dia akan ditangkap secara resmi setelah tes Covid-19. Kami akan merekam pernyataan anggota keluarga Hemnani dan Nanina untuk mengetahui motif di balik kejahatan itu," tandasnya.