Kecelakaan Maut di Jimbaran Bali, Honda Jazz Ringsek

Kecelakaan terjadi antara 2 mobil.

Pebriansyah Ariefana
Minggu, 18 Oktober 2020 | 19:34 WIB
Kecelakaan Maut di Jimbaran Bali, Honda Jazz Ringsek
Kecelakaan di Jimbaran, Bali (ist)

SuaraBali.id - Kecelakaan maut terjadi di Jimbaran, Bali, Minggu (18/10/2020). Kecelakaan terjadi antara 2 mobil.

Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Bypass Ngurah Rai Jimbaran Kuta Selatan, pada Minggu (18/10/2020), melibatkan mobil Daihatsu Xenia berplat DK 1011 FS dengan mobil Honda Jazz plat DK 1138 JF.

Beruntung dalam peristiwa kecelakaan itu tidak menimbulkan korban jiwa.

Menurut Kanit Laka Satlantas Polresta Denpasar Iptu Ni Luh Tiviasih, tabrakan maut itu diduga kuat pengemudi mobil Xenia mengantuk saat berkendara hingga menabrak mobil Jazz yang sedang melintas.

Baca Juga:Penjualan Lele di Bali Melonjak di Tengah Pandemi Corona, Kenapa?

Berdasarkan laporan kepolisian, tabrakan itu terjadi sekitar pukul 03.30 WITA berlokasi di jembatan panjang Jimbaran kilometer 27 - 28 atau tepatnya jalur penghubung Denpasar-Jimbaran.

"Kecelakaan melibatkan mobil Daihatsu Xenia berplat DK 1011 FS dengan mobil Honda Jazz plat DK 1138 JF," terang Iptu Tiviasih, Minggu (18/10/2020).

Diungkapkannya, saat peristiwa itu pengemudi mobil Xenia melaju dari utara ke selatan.
Karena dalam posisi mengantuk, pengemudi mobil lepas kendali dan kemudian menabrak pembatas jalan, lalu masuk ke jalur berlawanan.

Sementara pengemudi mobil Jazz yang datang dari arah selatan ke utara tengah melintas di jalur kaget.

Mobil yang dikemudikannya tidak bisa menghindar. Sehingga kecelakaan tidak dapat dihindari.

Kedua mobil mengalami kerusakan parah. Mobil Xenia alami kerusakan pada bagian depan, samping dan belakang.

Baca Juga:Cara Ampuh Istri Gubernur Bali Suastini Sembuh Covid-19

Sedangkan mobil Honda Jazz alami kerusakan para bagian depan akibat terhantam mobil Xenia.

"Dugaan awal, salah satu pengendara mobil dalam kondisi mengantuk. Tidak ada korban jiwa, mobilnya ringsek," ungkapnya.

Iptu Tiviasih menjelaskan, dalam kejadian itu kedua belah pihak sepakat untuk berdamai dan tidak melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

"Kedua belah pihak sudah sepakat damai," tegas Iptu Tiviasih.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini