5 Fakta Pemilik Kafe di Denpasar Tebas Pengunjung hingga Tewas

Imam mendatangi ke Polsek Denpasar Selatan untuk menyerahkan diri setelah melukai Gung Monjong.

Husna Rahmayunita
Selasa, 13 Oktober 2020 | 05:55 WIB
5 Fakta Pemilik Kafe di Denpasar Tebas Pengunjung hingga Tewas
Ilustrasi aksi penikaman/ penusukan. (Shutterstock)

Insiden penusukan ini kemudian dilaporkan ke pemilik kafe Imam Arifin. Pria itu berang dan langsung menuju kafenya setelah kejadian.

"Ia membawa celurit ke TKP," ungkap sumber.

Tak terima melihat anak buahnya ditusuk, Imam membalas kelakuan Gung Monjong. Ia menebas kepala pengunjung tersebut dengan celurit yang dibawanya.

Ilustrasi pembunuhan. [Berita Jatim]
Ilustrasi pembunuhan. [Berita Jatim]

Akibat kejadian itu, Gung Monjong terkapar bermandikan darah dan dilarikan ke RS Mandara. Namun karena lukanya cukup parah, Gung Monjong dirujuk ke RSUP Sanglah Denpasar.

Baca Juga:Sidang Jerinx SID Digelar Tatap Muka, PN Denpasar Perketat Prokes

Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selatan AKP Hadi Mastika membenarkan aksi penganiayaan tersebut.

"Ya benar, penganiayaan. Nanti kami rilis kasusnya," ujarnya singkat.

4. Gung Monjong Tewas

Setelah menjalani perawatan intensif di RSPU Sanglah Denpasar, Gung Monjong meninggal dunia, Senin (13/10/2020).

Monjong meninggal dunia karena  mengalami luka parah di bagian kepala.

Baca Juga:Baru Bebas, Nyenyot Kembali Dibui Gegara Curi Anjing di Denpasar

Kanitreskrim Polsek Denpasar Selatan AKP Hadimastika membenarkan peristiwa berdarah itu.

5. Pemilik Kafe Ditahan

Imam mendatangi ke Polsek Denpasar Selatan untuk menyerahkan diri setelah melukai Gung Monjong.

"Pemilik kafe menyerahkan diri setelah membacok Gung Monjong. Dia masih dimintai keterangan,” terang sumber.

Ilustrasi garis polisi. (Shutterstock)
Ilustrasi garis polisi. (Shutterstock)

Kanitreskrim Polsek Denpasar Selatan AKP Hadimastika menuturkan pelaku telah diamankan dan dijadikan tersangka.

"Pemilik kafe sudah kami amankan dan keteranganya masih didalami," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini