Dile jojor ini terbuat dari buah jamplung atau kemiri yang disangrai hingga mengeluarkan minyak kemudian dicampur dengan kapas.
Proses selanjutnya yaitu dililitkan di bambu yang sudah dibelah kecil.
Mirip dengan obor.
Tradisi Dile Jojor ini merupakan rangkaian dari peringatan malam Nuzulul Qur'an di masjid.
Sebelum menyalakan dile jojor, masyarakat biasanya menggelar dzikiran dan makan bersama dalam atau roah di masjid setelah sholat Magrib.
Setelah itu, masyarakat di Dusun Ombe mulai menyalakan dile Jojor di jalan dan terpusat di kuburan atau makam keluarga.
Kali ini dia menyalakan Dile Jojor di pemakanan orangtuanya
"Jadi masyarakat datang ke kuburan untuk menyalakan Dile Jojor. Masing-masing makam keluarga diterangi oleh Dile Jojor," tutur Siraj setelah pulang dari kubur.
Diterangkan Siraj, makna dari tradisi yang dilakukan pada malam ke 21 ini untuk memeriahkan malam perayaan Nuzulul Qur'an atau malam turunnya Al-Quran.
Baca Juga: MinyaKita NTB Diduga Kurang Takaran: Polisi Bergerak
Al-Quran menjadi cahaya atau lentera dalam kehidupan umat muslim. Serta diharapkan sebagai harapan penerang turunya Lailatul Qadar.
"Kita juga berharap pada malam ke 21 ini turun lailatul Qadar. Malam yang sangat ditunggu oleh umat muslim," katanya.
Sementara itu, masyarakat lain di Dusun Ombe Siraj mengatakan tradisi masih tetap dilestarikan ditengah perkembangan zaman.
Pembuatan Dile Jojor juga masih tetap sama seperti dahulu.
"Kita tetap lestarikan tradisi baik ini," katanya.
Dile jojor biasanya didapatkan pasar-pasar tradisional. Harga dile jojor sendiri yaitu masih sangat terjangkau yaitu sekitar Rp2 ribu hingga Rp5 ribu per bungkus tergantung dari isinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah