Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Jum'at, 07 Februari 2025 | 14:25 WIB
Jenazah Juliani (32) korban banjir bandang dijemput di Dermaga Pasir Besi Desa Oi Tui, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (7/2/20925). (ANTARA/Ady Ardiansah).

SuaraBali.id - Setelah dicari berhari-hari, jenazah Juliani (32) korban banjir bandang di Dermaga Pasir Besi Desa Oi Tui, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) ditemukan mengapung di perairan Labuan Bajo Manggarai Barat Flores Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (6/2/2025).

"Jenazah tiba sekitar pukul 08.30 Wita menggunakan speed boat dengan dikawal oleh utusan personel Polres Manggarai Barat dan Pol Airud," ungkap H. Nurdin salah seorang keluarga yang ikut menjemput, Jumat (7/2/2025).

Menurutnya korban diberangkatkan dari RSUD Komodo sekitar pukul 05.20 Wita dan tiba di Pelabuhan Labuan Bajo pukul 06.00 Wita. Kemudian, langsung diberangkatkan menuju ke Dermaga Oi Tui tempat penjemputan.

"Penjemputan dilakukan oleh pihak keluarga, camat, kepolisian, Danpos SAR Bima, Kalak BPBD Bima, relawan Muhammadiyah dan pihak-pihak yang terlibat selama proses pencarian korban ini berlangsung," jelasnya.

Baca Juga: Satu Lagi Warga Bima Ditemukan Meninggal Dunia Tertimbun Lumpur

Jenazah langsung dibawa ke rumah duka untuk dikafani  dan dimakamkan oleh keluarga

Pada proses pemindahan jenazah di tempat penjemputan berlangsung haru dan dipadati warga sekitar. Dari speed boat, jenazah diangkat bersama oleh puluhan petugas dan masyarakat, kemudian dipindahkan ke mobil ambulans. (ANTARA)

Load More