SuaraBali.id - Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mewacanakan transportasi umum water taxi sebagai salah satu transportasi umum di Bali. Taksi air itu nantinya akan terhubung dari Bandara I Gusti Ngurah Rai menuju beberapa kawasan wisata di Bali seperti Canggu.
Ide untuk membuat transportasi tersebut tergagas setelah pemerintah mengeksplor moda transportasi lain untuk wisatawan yang baru tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Menurut AHY, penumpang sering dihadapkan pada kondisi macet usai keluar dari Bandara Ngurah Rai.
Terlebih, jumlah penerbangan internasional yang melintas di bandara tersebut meningkat sampai 22 persen pada tahun 2024 lalu.
“Tadi dilaporkan peningkatan dari tahun sebelumnya, peningkatan 22 persen dari penerbangan internasional,” ujar AHY saat ditemui usai Rapat Koordinasi di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Kamis (23/1/2025).
“Setelah penumpang turun keluar dari bandara, sering dihadapkan pada kemacetan karena memang padat sekali,” imbuhnya.
Sehingga, dia merancang konsep transportasi water taxi untuk diterapkan di Bali. AHY menjelaskan jika wacana tersebut juga sudah dia diskusikan bersama Kementerian Perhubungan.
Dia juga akan berkaca pada negara-negara yang telah menggunakan water taxi sebagai transportasi umum
Nantinya, moda water taxi yang dia rancang dapat menghubungkan Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan daerah tujuan wisata di Bali seperti Canggu.
“Jadi intermoda ini penting, (transportasi) darat tentu, tapi kita harus lebih fokus pada transportasi publik, bukan kendaraan pribadi, tapi juga water taxi,” paparnya.
Baca Juga: Jabat Tangan Dan Berpakaian Biru, AHY Sebut Anies Baswedan Punya Visi Dan Spirit yang Sama
“Di beberapa negara juga ada konsep water taxi yang bisa menghubungkan (Bandara) Ngurah Rai dengan beberapa tujuan wisata termasuk ke Canggu ke arah utara dan lain-lain,” sambung putra mantan Presiden SBY itu.
Dalam kegiatan tersebut, AHY bersama kementerian terkait juga membahas prospek Bandara Ngurah Rai yang kapasitasnya sudah ditingkatkan dari 25 juta penumpang per tahun menjadi 32 juta penumpang per tahun.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu