Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Selasa, 01 Oktober 2024 | 18:46 WIB
Sebuah sepeda motor misterius tanpa pemilik ditemukan warga di sekitar Wisata Sungai Gelar, Banjar Palungan Batu, Desa Batuagung, Jembrana, Bali. [Istimewa]

SuaraBali.id - Sebuah sepeda motor misterius tanpa pemilik ditemukan warga di sekitar Wisata Sungai Gelar, Banjar Palungan Batu, Desa Batuagung, Jembrana, Bali.

Saat itu dilaporkan cuaca buruk dengan hujan lebat dan air sungai meluap, sehingga warga menduga pemilik motor tersebut hanyut.

Berdasarkan informasi yang diterima motor tersebut adalah milik bocah berinisial DAH berasal dari Desa Pengambengan, yang saat kejadian sedang bersama temannya, RFZ.

Keduanya diketahui masih berusia 13 tahun. Ketika diperiksa, petugas menemukan ponsel milik DAH di dalam jok motor tersebut.

Baca Juga: Mengapa Hari Raya Kuningan Hanya Dirayakan Sampai Tengah Hari?

Kelian Banjar Palunganbatu, I Made Pernama, menjelaskan, motor tersebut pertama kali ditemukan oleh para pemuda setempat yang sedang mencuci sepeda motor.

“Mereka melihat Honda Beat berwarna merah terparkir tanpa pemilik di kawasan parkir objek wisata,” ujarnya.

Namun belum ada kepastian apakah pemilik motor tersebut hanyut atau sudah pulang bersama temannya. Cuaca buruk dan hujan lebat terjadi sekitar pukul 13.00 WITA, sementara air Sungai Gelar mulai meluap sekitar pukul 14.00 WITA.

“Ketika pengunjung mulai sepi, tukang parkir pulang sekitar pukul 15.00 WITA, kemungkinan pemilik motor datang sekitar pukul 16.00 WITA. Karena minim saksi, warga tidak mengetahui pasti kapan mereka tiba,” jelasnya.

Pergi Bersama Teman

Baca Juga: Sejarah Dan Tradisi di Hari Raya Kuningan

Paman dari pemilik motor, Marjuan, menyebutkan bahwa ia mendapat informasi dari teman keponakannya sekitar pukul 19.30 WITA, bahwa keponakannya tersebut berkunjung ke Wisata Sungai Gelar.

“Keponakan saya dijemput oleh temannya sekitar pukul 13.00 WITA. Hingga kini belum ada kabar lebih lanjut mengenai keberadaan mereka,” ucapnya.

Keluarga pun sudah melaporkan kejadian ini ke Polres Jembrana.

"Kami hanya bisa berharap ada kepastian mengenai keberadaan keponakan saya," ungkapnya.

Kapolsek Kota Jembrana, Ipda I Ngurah Agus Dwi Widiatmika Putra, menyatakan bahwa pihaknya masih mengumpulkan informasi lebih lanjut. “

Kami belum bisa memastikan apakah pemilik motor tersebut hanyut atau terlibat dalam aktivitas lain sehingga belum ditemukan. Saat ini hanya motornya yang tersisa,” ujarnya.

Ia menambahkan, pencarian tidak dapat dilakukan pada malam hari karena alasan keamanan.

"Kami tetap berjaga di lokasi untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kemungkinan adanya korban baru," tutupnya.

Load More