SuaraBali.id - Balai Besar Meteorologi Klimatologi Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar memperingatkan warga untuk berhati-hati meski musim kemarau. Sebab beberapa wilayah berpotensi dilanda angin kencang disertai hujan.
Prakirawan, Riski Dwi Saputro pada Senin (24/6/2024) menjelaskan penyebab hujan dikarenakan adanya tekanan rendah yang dapat meningkatkan pertumbuhan awan konvektif di sekitar perairan selatan Sulawesi Selatan dan Kalimantan Selatan berada di utara Bali yang bergerak menuju selatan dan mendekati Pulau Bali.
Selain itu, angin yang secara umum bergerak dari timur-selatan pulau Bali membantu pertumbuhan awan konvektif dan tertahan di pulau Bali.
"Kondisi ini masih normal mengingat hujan di musim kemarau adalah hal yang wajar. Karena perbedaan hujan di musim kemarau dan musim hujan hanya dibedakan oleh intensitas, curah, dan kondisi atmosfer yang basah atau kering," jelasnya.
Baca Juga: Usai Lepas 8 Pemain, Bali United Mulai Latihan Perdana 2 Juli, Ini Fokusnya
Namun demikian, ia belum memiliki hitungan wilayah mana di Bali yang lebih lebat.
"Untuk saat ini, kami belum memiliki hitungan resmi daerah mana yang lebih lebat, namun dari pantauan radar cuaca kami saat terjadi hujan daerah yang lebih lebat terjadi di wilayah Bali bagian Barat, Tengah, dan Timur," ujarnya.
Hujan diprediksi masih akan turun beberapa hari ke depan di Minggu ini.
"Prakiraan kami untuk dua sampai tiga hari kedepan masih ada potensi terjadi hujan ringan-sedang yang dapat disertai angin kencang," katanya.
Masyarakat dihimbau agar tetap waspada dalam beraktivitas sehari-hari.
Baca Juga: Kelakuan Bule Naik Motor di Bali, Geber-geber Knalpot Sampai Ngebul!
"Tetap waspada dalam beraktivitas dan selalu mengikuti atau mengupdate info terbaru terkait cuaca dari BMKG," tutupnya.
Berita Terkait
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta
-
Jadwal Persib Kontra Bali United Resmi Ditunda
-
Jokowi Direncanakan Akan Datang ke Bali Demi Kampanyekan Mulia-PAS, Megawati Tidak
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Tiket Ludes 2,5 Bulan, OPPO Run 2024 Sukses Gelar Event Olahraga di Bali
-
Ingin Punya Rumah di Kota Pahlawan? Hadiri KPR BRI Property Expo 2024
-
Pintu Masuk Desa yang Terdampak Erupsi Lewotobi Dipasangi Spanduk Dilarang Masuk
-
Bawaslu Bali Mulai Awasi Serangan Fajar Jalur Uang Digital
-
Inilah Kelebihan Apple Watch SE Gen 2