SuaraBali.id - Tabuhan gamelan Bali, selalu sukses menghipnotis para wisatawan hingga terbawa dengan suasana tarian yang sedang disuguhkan.
Iya, pertunjukan seni di Bali memang sudah tidak bisa diragukan lagi. Mulai dari gerakan tubuh, kostum, hingga khas gerakan matanya membuat setiap orang yang melihat menikmatinya.
Tabuhan gamelan Bali, selalu sukses menghipnotis para wisatawan hingga terbawa dengan suasana tarian yang sedang disuguhkan.
Iya, pertunjukan seni di Bali memang sudah tidak bisa diragukan lagi. Mulai dari Gerakan tubuh, kostum, hingga khas Gerakan matanya membuat setiap orang yang melihat menikmatinya.
Tak terkecuali dengan Tari Baris. Pernahkah kalian mendengar Tari Baris ini?
Untuk Sebagian orang mungkin sedikit asing. Tetapi bisa jadi pernah melihatnya, namun tak paham betul jika yang dilihat adalah Tari Baris.
Iya, Tari Baris ini menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan kehidupan Masyarakat Bali, terutama dengan kaum pria.
Tari Baris ini umumnya akan diajarkan sebagai tarian pertama kepada setiap anak laki-laki di Bali, sebelum akhirnya mereka beranjak dewasa.
Berdasarkan keterangan di Jurnal Ethnomusicology, kata Baris berasal dari ‘bebarisan’, secara harfiah berarti garis atau formasi berbaris.
Baca Juga: Peta Viral New Moscow di Canggu Didalami Polisi
Dimana dimaknai sebagai pasukan Bali kuno yang digunakan raja-raja Bali untuk melindungi Kerajaan mereka kala mendapat gangguan.
Berdasarkan awal kemunculannya, Tari Baris menjadi bagian dari ritual keagamaan. Jenis tari ini disebut Taari Baris Gede.
Berbagai jenis Tari Baris cukup banyak dimiliki oleh berbagai organisasi adat atau keagamaan yang tersebar diseluruh pelosok desa di Pulau Bali.
Dalam perkembangannya, muncul lagi yaitu Tari Baris Tunggal. Tarian ini bisa dikatakan tari non sakral.
Biasanya Tari Baris Tunggal dipentaskan sebagai hiburan rakyat. Tarian ini dibawakan oleh 1-2 penari. Ciri khas dari tarian ini dibawakan secara lebih energik dan busananya juga lebih berwarna.
Tari Baris Tunggal ini mengisahkan seorang pemuda yang gagah berani dan memiliki sifat keprajuritan dan kepahlawanan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah