SuaraBali.id - Harga beras premium di pasar tradisional di Mataram disebut mulai turun dari Rp17.000-Rp18.000 per kilogram kini rata-rata Rp16.000 per kilogram. Hal ini diungkap Dinas Perdagangan Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Namun demikian harga ini belum merata di seluruh daerah. Salah satu penyebab turunnya harga beras adalah mulai masuk musim panen.
"Penurunan harga beras premium di pasar salah satunya dipicu sudah mulai masuk musim panen. Meskipun belum merata," kata Kepala Bidang (Kabid) Bahan Pokok dan Penting (Bapokting) Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Mataram Sri Wahyunida di Mataram, Sabtu (9/3/2024).
Turunnya harga beras ini diharapkan bisa meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari terlebih selama Ramadan yang biasanya mengalami peningkatan permintaan beras.
Baca Juga: Prabowo-Gibran Menang Telak di Mataram, Ini Perbandingan Jumlah Suaranya
Kendati harga beras premium itu belum sesuai harga eceran tertinggi (HET) Rp13.900 per kilogram, menurutnya penurunan harga saat ini patut disyukuri dengan harapan harga beras bisa kembali stabil sesuai dengan HET yang ditetapkan.
Ia kembali berujar bahwa turunnya harga beras ini karena gencar-nya kegiatan pasar rakyat yang dilaksanakan Dinas Perdagangan pada enam kecamatan se-Kota Mataram.
Beras menjadi salah satu kebutuhan yang selalu diserbu warga pada kegiatan pasar rakyat yang telah dilaksanakan pada 27 Februari-7 Maret 2024.
"Pada satu titik pasar rakyat, Bulog mendistribusikan 4-5 ton beras SPHP yang dijual Rp10.400 per kilogram atau di bawah HET beras medium Rp10.900 per kilogram," katanya.
Selain beras, kata Sri, berdasarkan hasil pantauan harga di sejumlah pasar tradisional hari ini menyebutkan, harga kebutuhan pokok masih mengalami gelojak harga.
Baca Juga: Pasca Galungan, Harga Beras di Jembrana Langsung Turun
Seperti harga bawang merah hari ini naik dari harga Rp25.000 per kilogram menjadi Rp27.000 per kilogram. Begitu juga harga bawang putih dari Rp35.000 per kilogram menjadi Rp36.000 per kilogram.
Kemudian tiga jenis cabai yakni cabai merah besar, cabai keriting, dan cabai rawit masih mengalami fluktuasi harga yakni Rp40.000 per kilogram untuk cabai merah besar, Rp60.000 per kilogram untuk cabai keriting, dan Rp55.000 per kilogram untuk cabai rawit.
Harga tiga jenis cabai tersebut, menurutnya, masih relatif tinggi dibandingkan harga normal Rp25.000 per kilogram hingga Rp27.000 per kilogram.
"Kondisi itu terjadi karena stok berkurang akibat anomali cuaca," katanya.
Selain itu, sambung Sri, harga ayam broiler juga mengalami kenaikan dari Rp32.000-Rp35.000 per kilogram menjadi Rp40.000 per kilogram. Begitu juga dengan harga telur ayam ras kembali naik menjadi Rp2.000 per butir dari Rp1.500-Rp1.700 per butir.
Sedangkan untuk harga gula pasir masih pada angka Rp18.000 per kilogram, minyak goreng kemasan Rp17.000 per liter, minyak goreng curah Rp18.000 per kilogram, dan daging sapi murni masih bertahan pada angka Rp125.000 per kilogram. (ANTARA)
Berita Terkait
-
SAM Air Gandeng Asian One Air Distribusi Beras ke Pelosok Papua
-
Perkuat Ketahanan Pangan, Bulog Teken Kerjasama dengan NCL I.P, Timor Leste
-
Maaf Rakyat! Meski Susah Beli Beras dan Hidup Pas-pasan, Sri Mulyani Tetap Bakal Naikkan PPN 12%
-
Kebakaran Lahan di Gunung Rinjani, Jalur Pendakian Senaru Ditutup Sementara
-
Abu Gunung Lewotobi Ganggu Penerbangan, Bandara Lombok Batalkan Puluhan Jadwal Terbang
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
Terkini
-
BRI Raih Best API Initiative untuk Komitmen Hadirkan Solusi Perbankan Digital yang Inovatif dan Aman
-
NTB Uji Coba Makan Siang Gratis Untuk Murid SD, Seperti Ini Menunya
-
Visi Misi Cagub Bali Saat Debat Dinilai 'Daur Ulang', Frontier : Tak Ada Gagasan Baru
-
Bisnis Prostitusi Berkedok Spa Sampai ke Karangasem, Pekerjanya Bisa Hanya Dapat Rp 100 Ribu
-
Pria Italia Mendadak Jatuh di Restoran Dan Meninggal Dunia, Ngaku Sempat Terkena Sinar Matahari