SuaraBali.id - Periode libur natal dan tahun baru membuat wisatawan banyak berdatangan ke Bali. Hal itu juga berimbas pada meningkatnya volume kendaraan yang ada di Bali terutama pada kawasan objek wisata.
Kuta menjadi salah satu kawasan yang menjadi target bagi para wisatawan untuk berlibur. Hal itu juga cukup terasa karena lalu lintas kendaraan di Kuta mulai padat dan terdapat beberapa titik kemacetan.
Beberapa titik kemacetan terjadi di jalan yang menghubungkan ke Pantai Kuta. Titik terparah dalam pantauan suarabali.id sekitar pukul 16.00 WITA berada di Jalan Patih Jelantik yang mengarah ke Jalan Legian. Kendaraan roda empat yang ada nampak cukup lama diam.
Kemacetan nampak terjadi akibat lalu lintas di persimpangan Jalan Legian dan Jalan Bene Sari yang terhambat karena ramai kendaraan dari dua arah itu.
Selain itu, arus Jalan Raya Kuta, Jalan Bakung Sari, dan Jalan Kartika Plaza yang mengarah ke Pantai Kuta juga terjadi kemacetan. Namun, kendaraan masih nampak padat merayap.
Situasi serupa juga terlihat di Jalan Pantai Kuta, namun kondisi padat merayap itu nampak lebih lengang karena kendaraan roda empat terlihat hanya bisa menggunakan satu jalur.
Sementara itu jalur lainnya juga terpantau ada beberapa titik kepadatan seperti yang terlihat di Jalan Legian yang mengarah ke Seminyak dan sebagian besar Jalan Kartika Plaza yang mengarah ke Bandara Ngurah Rai.
Untuk mengantisipasi kepadatan di sekitar Pantai Kuta pada perayaan malam tahun baru besok, polisi akan menutup arus menuju Pantai Kuta dari kendaraan roda empat. Penutupan tersebut rencananya akan dimulai pada Minggu (31/12/2023) besok pada pukul 15.00 WITA.
Sementara, kendaraan roda dua diizinkan untuk melintas, namun tidak diizinkan untuk parkir di sekitar lokasi tersebut. Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Wisnu Prabowo menjelaskan pihaknya bisa juga menutup arus kendaraan roda dua di Kuta jika terjadi kepadatan yang lebih parah.
Baca Juga: Apa Itu Mepandes? Tradisi Wajib Bagi Anak Dewasa di Bali
Sementara, wisatawan yang hendak ke Pantai Kuta dengan kendaraan roda empat diminta untuk memarkirkan kendaraannya di kantong parkir seperti Central Parkir Kuta.
“Untuk rekayasa atau pengalihan arus saat malam pergantian tahun baru di wilayah Kuta yang kita alihkan itu roda empat. Untuk roda dua dilihat situasional. Roda dua masih bisa masuk tapi kalau misalnya padat kami akan tutup untuk roda dua,” tuturnya saat ditemui di kantornya pada Sabtu (30/12/2023).
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran