Saat ini kata Antonius, Desa Fenun telah diisolasi. Tidak boleh lagi ada hewan yang dibawa dari luar atau masuk ke desa tersebut.
Dan hewan liar yang ditemukan dalam desa tersebut akan langsung dimusnahkan.
“Bahkan ada yang dikejar sampai ke pinggir kali lalu dilempari sampai mati oleh warga”, imbuhnya.
Antonius merasa heran, karena kebanyakan anjing liar ditemukan pada malam hari, ini semakin membuat kekuatiran warga bertambah besar.
“Yang lebih berbahaya lagi, ini anjing-anjing dari luar yang kita tidak kenal itu, itu jalan malam,” kata Antonius.
Sehingga warga yang beraktivitas pada malam hari pun harus berhati-hati jika keluar pada malam hari dan selalu membawa senjata tajam seperti parang.
Rabies yang saat mebawah di Kabupaten Tengah Selatan, pertama kali diketahui berasal dari Desa Fenun setelah seorang warganya yakni AB (45) meninggal dunia.
Meningkatnya angka dugaan terinfeksi rabies di TTS dalam sepekan terakhir ini, membuat Pemda TTS telah menetapkan status keadaan luar biasa atau KLB.
Hingga saat ini, jumlah kasus rabies di TTS telah mencapai 46 orang yang telah menyebar di sembilan kecamatan di Kabupaten TTS.
Baca Juga: Warga Ketakutan Rabies di Kampung, Tiap Malam Keluar Bawa Sajam
Berita Terkait
-
HIV Sudah Bisa Dikendalikan, Stigmanya Belum
-
Misteri Sakit Federico Barba, Sang Pemain Bingung Penyebabnya
-
Napas Anak Terasa Cepat? Jangan Tunda! Ini Langkah Darurat Mengatasi Gejala RSV Menurut Dokter
-
Bukan Cuma Flu Biasa, Virus RSV Bisa Jadi 'Pembunuh' Senyap bagi Bayi Prematur
-
Wamendagri Ribka Haluk Sebutkan TPID Bali Miliki Peran Strategis Dalam Mendukung Program Nasional
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran