SuaraBali.id - Kemacetan sepanjang hampir 2 kilometer terjadi di Jalan By Pass Ngurah Rai, Kuta, Badung, Bali depan Mall Bali Galeria hingga Pusat Oleh-oleh Krisna Bali Bypass yang jaraknya sekitar 1,4 kilometer.
Arus lalu lintas padat merayap sejak siang hari sekira pukul 13.00 Wita hingga sore ini pukul 17.26 Wita, karena kepadatan volume mobil dan pertemuan arus dari arah Jalan By Pass Ngurah Rai dan Jalan Sunset Road yang melintasi Underpass Simpang Dewa Ruci atau Simpang Siur.
Selepas Krisna Oleh-oleh Bypass situasi arus lalu lintas cenderung ramai lancar. Disinyalir kemacetan juga terjadi karena banyaknya wisatawan yang hilir mudik keluar masuk di pusat oleh-oleh untuk berbelanja.
Pantauan di lokasi tampak pula petugas PJR Ditlantas Polda Bali yang tengah berpatroli. Selain itu, jika dibandingan hari biasa, saat - saat ini lebih banyak nomor polisi dari luar Bali memasuki wilayah Bali untuk berlibur, diantaranya plat L dan P.
Baca Juga: Meski Pariwisata Bali Menggeliat, Pelaku Usaha Tubing Belum Terlalu Merasakan Dampaknya
Salah seorang pengguna jalan, Ni Putu Putri (30) menuturkan, dirinya terjebak macet sejak pukul 14.00 Wita hendak ke Jimbaran.
"Macet sekitar jam 2 tadi mau ke Jimbaran, selepas Krisna oleh-oleh cenderung lengang, berhati-hati saja," ungkapnya
Sementara itu, dikonfirmasi terpisah, Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Denpasar, Kompol Ni Putu Utariani mengatakan, kemacetan tersebut karena memang terjadi peningkatan volume kendaraan yang datang ke Bali.
"Tidak ada jalurnya lain. Ini karena betul-betul volume yang datang ke Bali banyak," kata Kompol Utari.
Kasat Lantas menyampaikan, sudah memberikan atensi untuk personel membantu mengatur arus lalu lintas di titik-titik kemacetan.
Baca Juga: Video Keluhan Bule di Bali Setelah Dijambret Viral, Polsek Kuta Utara Mengaku Tak Ada yang Melapor
Di samping itu, pihaknya selaku Satgas Pengaturan lalu lintas juga memberikan atensi jalur VVIP kunjungan Presiden Joko Widodo.
"Kami atensi jalur presiden, semua titik sudah diatensi. Volume memang padat. Tolong berhati-hati, kami lakukan atensi gabungan dengan instansi terkait," paparnya.
Sementara itu, sejak beberapa hari yang lalu lokasi - lokasi destinasi wisata lain di Bali seperti kawasan Legian, Pantai Kuta, Ubud dan Bedugul juga terpantau dipadati wisatwan yang diperkirakan sudah ada puluhan ribu dari jalur udara dan darat yang masuk ke Bali.
Kontributor : Yosef Rian
Berita Terkait
-
Jadwal Persib Kontra Bali United Resmi Ditunda
-
Rawan Tak Tepat Sasaran, Kebijakan Hapus Buku Kredit UMKM Butuh Kajian Lagi
-
Macet Bikin Rugi Rp 62 Triliun, Begini Cara Polri Urai Kemacetan di Jakarta
-
Jokowi Direncanakan Akan Datang ke Bali Demi Kampanyekan Mulia-PAS, Megawati Tidak
-
Macet Jakarta Sebabkan Kerugian Rp 100 Triliun Per Tahun
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Ingin Punya Rumah di Kota Pahlawan? Hadiri KPR BRI Property Expo 2024
-
Pintu Masuk Desa yang Terdampak Erupsi Lewotobi Dipasangi Spanduk Dilarang Masuk
-
Bawaslu Bali Mulai Awasi Serangan Fajar Jalur Uang Digital
-
Inilah Kelebihan Apple Watch SE Gen 2
-
Kunjungan Wisatawan ke Gunung Rinjani Tinggi, Sampah Capai 31 Ton di Jalur Pendakian