Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Senin, 14 Maret 2022 | 07:02 WIB
KMP Tiga Anugrah kandas di Selat Bali, Minggu 13 Maret 2021. [Foto : Istimewa]

SuaraBali.id - Satu kapal penyebrangan KMP Tiga Anugrah sempat terombang-ambing di Selat Bali dekat dengan Pelabuhan Gilimanuk. Kapal berisi 49 orang penumpang dan 25 unit kendaraan ini pun sempat terseret arus hingga ke lingkungan Jineng Agung, Gilimanuk.

Kandasnya KMP Tiga Anugrah itu terjadi pada Minggu 13 Maret 2021 dan saat ini sudah dalam pemeriksaan. Diketahui penyebabnya adalah matinya mesin di kapal tersebut.

Dari hasil pemeriksaan mesin kapal KMP Tiga Anugrah tersebut diketahui salah satu mesin penggerak mengalami kerusakan.

"Terkait hasil pemeriksaan pada mesin kapal, ditemukan adanya masalah pada bagian double blok yang menghubungkan ke penggerak mesin sehingga kapal tidak bisa bergerak," jelas Koordinator Satpel BPTD Pelabuhan Gilimanuk I Nyoman Sastrawan.

Setelah kapal kandas, KMP Tiga Anugrah dibawa ke Pelabuhan Gilimanuk untuk di-docking dengan cara diikat ke Kapal lainnya.

Sebelumnya KMP Tiga Nugraha yang dinakhodai Heru Dwi berangkat dari Pelabuhan Ketapang sekitar pukul 13.00 WITA menuju Pelabuhan Gilimanuk. Saat sudah mendekati pelabuhan Gilimanuk, tepatnya di selatan Pelabuhan Gilimanuk.

Namun demikian sekitar 15.25 WITA, kapal mengalami mati mesin sehingga tidak bisa bermanuver.

Load More