SuaraBali.id - Satu kapal penyebrangan KMP Tiga Anugrah sempat terombang-ambing di Selat Bali dekat dengan Pelabuhan Gilimanuk. Kapal berisi 49 orang penumpang dan 25 unit kendaraan ini pun sempat terseret arus hingga ke lingkungan Jineng Agung, Gilimanuk.
Kandasnya KMP Tiga Anugrah itu terjadi pada Minggu 13 Maret 2021 dan saat ini sudah dalam pemeriksaan. Diketahui penyebabnya adalah matinya mesin di kapal tersebut.
Dari hasil pemeriksaan mesin kapal KMP Tiga Anugrah tersebut diketahui salah satu mesin penggerak mengalami kerusakan.
"Terkait hasil pemeriksaan pada mesin kapal, ditemukan adanya masalah pada bagian double blok yang menghubungkan ke penggerak mesin sehingga kapal tidak bisa bergerak," jelas Koordinator Satpel BPTD Pelabuhan Gilimanuk I Nyoman Sastrawan.
Setelah kapal kandas, KMP Tiga Anugrah dibawa ke Pelabuhan Gilimanuk untuk di-docking dengan cara diikat ke Kapal lainnya.
Sebelumnya KMP Tiga Nugraha yang dinakhodai Heru Dwi berangkat dari Pelabuhan Ketapang sekitar pukul 13.00 WITA menuju Pelabuhan Gilimanuk. Saat sudah mendekati pelabuhan Gilimanuk, tepatnya di selatan Pelabuhan Gilimanuk.
Namun demikian sekitar 15.25 WITA, kapal mengalami mati mesin sehingga tidak bisa bermanuver.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta