SuaraBali.id - Isu Presiden Jokowi akan menjabat untuk ketiga kalinya kembali mencuat. Pro kontra terhadap wacana tersebut pun terus disuarakan.
Dukungan terhadap wacana Jokowi tiga periode kini muncul dari Nusa Tenggara Barat (NTB). Sejumlah pemuda yang menyebut dirinya Milenial NTB mendeklarasikan dukungan tersebut pada Jumat sore (25/2/2022).
Ketua Milenial NTB, Aziz Muslim mengatakan dukungan kepada Presiden RI Jokowi untuk memimpin tiga periode ia mengklaim selama masa jabatannya terjadi kesinambungan ekonomi di Provinsi NTB.
Terlebih lagi pembangunan yang dilakukan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika menjadi bukti bahwa kepemimpinan Jokowi berhasil menggeliatkan pertumbuhan ekonomi.
"Kami dari Milenial NTB menyatakan sikap terima kasih kami kepada Jokowi atas pembangunan Mandalika. Dukung perpanjangan masa jabatan presiden dan penundaan pemilu 2024," kata Aziz Muslim saat deklarasi, di Mataram, Jumat (25/2/2022).
Aziz berpendapat, jika Presiden Jokowi dapat memimpin tiga periode maka pembangunan seperti di KEK Mandalika akan terjadi di banyak daerah.
"Kenapa Jokowi perlu kita dukung tiga periode untuk melanjutkan infrastruktur dan pembangunan. Contohnya seperti di Mandalika," ujarnya.
Jokowi diminta untuk memimpin Indonesia hingga 2027 atau 2028 dengan cara menunda pemilu 2024.
"Jokowi bisa memimpin republik ini hingga 2027 atau 2028 sehingga kesinambungan untuk melanjutkan infrastruktur di NTB ini," ucapnya.
Aziz mengatakan, meskipun Jokowi sering kalah di NTB saat Pilpres, namun pembangunan di NTB tetap menjadi prioritas.
"Meskipun beberapa kali Pilpres Jokowi kalah di NTB, tapi kami berterimakasih dengan pesatnya pembangunan di NTB," tutur Aziz.
Aziz juga tidak khawatir dirundung warganet jika berkomitmen untuk mendukung Jokowi tiga periode, meskipun dalam konstitusi tidak mendukung jabatan presiden selama tiga periode.
"Tidak apa-apa dibully netizen, karena dukungan Milenial NTB kepada Jokowi tiga periode ini murni objektivitas. Apalagi di NTB menjadi salah satu motor penggerak pemulihan ekonomi nasional," katanya.
Kontributor : Lalu Muhammad Helmi Akbar
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali
-
5 Mobil Keluarga dengan 'Kaki-Kaki' Jangkung Anti Banjir