SuaraBali.id - Kompetisi BRI Liga 1 Seri 4-5 di Bali ternyata membawa sejumlah keuntungan bagi peningkatan perekonomian di Bali. Salah satunya adalah bagi mereka penggerak Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di bidang makanan atau katering.
Personel sepak bola di Stadion Kompyang Sujana dan I Gusti Ngurah Rai, sudah pasti hafal dengan Nasi Gurih 52. Tulisan itu selalu tertempel pada kotak makanan yang disediakan panitia pelaksana (panpel) pertandingan BRI Liga 1 di Denpasar.
"Puji Tuhan, even sepak bola BRI Liga 1 ini sangat membantu kami, pelaku UMKM," bilang pemilik Nasi Gurih 52, Ni Made Widiasih Selasa (22/02/22) sebagaimana diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com.
Selain itu Bu Widi bersyukur karena mendapat rezeki atas gelaran BRI Liga 1. Dari penghasilan warung sederhana itu ia bisa membiayai keluarga dan melancarkan roda perekonomian.
"Penghasilan kami sebelumnya sempat seret di sektor pariwisata. Usaha warung ini juga sangat sederhana, dan sekarang memperlancar rejeki 7 orang yang membantu katering," sambung dia.
ratusan personel baik kepolisian, pecalang, media hingga panpel setiap hari yang perlu asupan nutrisi. Bu Widi pun mencukupinya dengan seporsi nasi kotak setiap pertandingan.
"Kami menyediakan 100 porsi untuk setiap pertandingan di Stadion Kompyang Sujana, sedangkan di Stadion Ngurah Rai, 150 porsi. Kalau sampai 2 pertandingan, ya bisa 200 sampai 300an porsi," jelas Bu Widi.
Istimewanya lagi, menu katering selalu berbeda jika ada 2 pertandingan dalam venue yang sama. Hal senada juga dilakukan Bali United Cafe selaku penyedia kebutuhan katering untuk venue di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali.
"Kami sediakan 170 porsi untuk satu pertandingan hingga 340 kalau ada 2 pertandingan. Untuk memenuhi itu, kami dibantu 5 man power," tutur Supervisor Bali United Cafe, Daniel R. Nugroho Minggu (20/02/22).
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran