SuaraBali.id - Setelah Oleg Zheinov (54) Warga Negara Asing (WNA) asal Rusia melaporkan kejadian yang dialaminya yaitu disekap dan dikeroyok sekelompok bule, tim gabungan Polsek Kuta dan Polres Badung berhasil menangkap terduga otak pelakunya, Volodymyr Kaminsky (30) asal Ukraina.
Adapun bule Ukraina tersebut hingga kini statusnya masih saksi dan belum dijadikan tersangka. Ini karena yang bersangkutan membantah telah melakukan pengeroyokan terhadap korban.
Penangkapan ini dibenarkan Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Depretes saat dihubungi wartawan, pada Kamis 3 Februari 2022. Menurutnya Volodymyr sudah diamankan dan keteranganya masih didalami.
Akan tetapi sampai saat ini status Volodymyr masih saksi.
Tim gabungan Polsek Kuta Utara, Polres Badung dan Polda Bali mengamankan bule terlapor penganiayaan yang videonya viral di Media Sosial (Medsos) hanya beberapa jam pascakejadian.
Namun bule yang identitasnya masih dirahasiakan ini masih diperiksa dan berstatus sebagai saksi.
"Ya, bule yang terlapor sudah kita amankan. Statusnya masih sebagai saksi, belum tersangka. Kalau nanti sudah jadi tersangka, akan kita sampaikan saat press rilis ke media," tegas AKBP Dedy sebagaimana dilansir dari beritabali.com – Jaringan Suara.com.
Ia berujar bahwa dari hasil penyelidikan terkait pengeroyokan terhadap Oleg akibat sewa menyewa sepeda motor antara korban dan terlapor Volodymyr. Padahal motor jenis Honda PCX itu sudah jatuh tempo, tapi tidak dikembalikan oleh terlapor.
Bahkan motor itu dikabarkan hilang sehingga Oleg mendatangi terlapor untuk minta pertanggung-jawaban.
Kapolres Dedy mengatakan pihaknya kini sedang mencari motor yang dikabarkan hilang tersebut.
"Kami masih cari barang bukti sepeda motor yang disewakan itu. Kami masih cari siapa yang mencuri sepeda motor itu," bebernya tegas.
Volodymyr pun saat menjalani pemeriksaan mengaku tidak mengenal orang-orang yang melakukan pemukulan terhadap korban. Padahal orang-orang tersebut diduga merupakan teman-teman terlapor.
Namun demikian keterangan itu tidak langsung dipercaya oleh AKBP Dedy. Ia menegaskan masih akan menyelidiki dan mengecek CCTV dan alat komunikasi terlapor.
"Dari hasil pemeriksaan terlapor mengaku bukan temannya dan dia tidak kenal. Tapi kami tidak percaya begitu saja. Kita akan cek alat komunikasinya terlapor dan cek CCTV yang ada di TKP," ungkapnya.
Insiden pengeroyokan terjadi pada Rabu 2 Februari 2022 sekitar pukul 12.00 WITA. Korban Oleg Zheinov asal Ukraina dam saksi Cenly Elounora Musa Lalenoh (26) mendatangi alamat terlapor Volodymyr (30) di Villa Lime Jalan Subak Sari, Banjar Tegal Gundul Desa Tibubeneng, Kuta Utara Badung.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali