SuaraBali.id - Aspal di Sirkuit Mandalika, di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) kini sedang dikebut proses pengerjaannya. Namun demikian sejumlah warganet mempertanyakan mengapa aspal di Sirkuit unggulan tersebut tampak belang.
Belang ini terlihat saat dipantau dari udara. Hal itu terungkap dari sebuah video yang diunggah ke YouTube oleh channel Agus Harianto, salah satu Youtuber yang meng-update proses pengerjaan di Mandalika.
Dalam video yang dibagikan akun tersebut terlihat aspal di tikungan pertama tampak belang setelah dilakukan perbaikan. Perbaikan di tikungan pertama adalah langkah evaluasi setelah WorldSBK Indonesia 2021 digelar akhir tahun lalu.
"Beberapa waktu lalu ada komentar yang masuk, dan mempertanyakan aspal di tikungan pertama," ujar ulasan Agus Harianto dilansir beritabali.com – Jaringan Suara.com.
enurut Agus, kondisi aspal yang belang atau memiliki warna berbeda ini tidak menjadi masalah untuk Dorna Sports.
"Rupa aspal seperti ini tidak berpengaruh sama sekali," lanjut Agus sambil memperlihatkan kondisi aspal.
Agus menjelaskan, pihak promotor MotoGP Indonesia selalu berkomunikasi dengan Dorna Sport selama proses pengerjaan dilakukan.
"Dari hasil komunikasi, Dorna menilai tidak ada masalah dari trek itu sendiri," terangnya.
Ia menegaskan, semua proses pengerjaan di zona dalam maupun luar Sirkuit Mandalika selalu didiskusikan dengan Dorna Sport. Untuk saat ini, pemerataan tanah dan pengecoran area bawah tribun penonton terus dilakukan.
Pembenahan dan penambahan drainase untuk meminimalisir terjadinya genangan air di area trek juga dikebut. Proses pengerjaan yang meliputi pembenahan area trek hingga tribun ditargetkan selesai sebelum MotoGP Indonesia 2022 digelar.
Sementara itu Presiden Indonesia, Joko Widodo menyetujui penambahan kuota jumlah penonton MotoGP di Sirkuit Mandalika dari 65 ribu menjadi hampir 100 ribu orang.
“Penambahannya menjadi hampir 100 ribu orang, sudah disetujui oleh pemerintah terutama untuk harga lebih murah. Tujuannya adalah masyarakat setempat dapat menikmati hiburan ini,” kata Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, Selasa (25/1).
Diharapkan gelaran MotoGP akan lebih semarak. Dengan adanya tambahan kuota penonton tersebut, maka pihaknya akan menambah kuota untuk tiket dengan harga yang lebih murah.
Selain itu, akan ditambah sumber daya serta sarana prasarana seperti tribun dan fasilitas lain untuk tambahan penonton ini. Adapun untuk kesiapan penyelenggara, lanjutnya, sudah cukup bagus karena kondisi sirkuit Mandalika juga sudah baik.
Berita Terkait
-
Performa Red Bull Naik Turun, Max Verstappen Bakal Kabur ke Tim Lain?
-
Jorge Martin Debut Pakai Motor RS-GP, Bagus tapi Masih Butuh Penyesuaian
-
Hari Pertama Pakai Yamaha, Miguel Oliveira Bilang Motor M1 Sangat Ramah
-
Pindah ke Pabrikan KTM Musim Depan, Pedro Acosta Tak Alami Kesulitan Apapun
-
Gagal Raih Juara Dunia 2024, Seperti Apa Nasib Pecco Bagnaia Musim Depan?
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Kisah Pilu Petrus Saksikan Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Menghantam Rumahnya
-
Setelah Tahu Akan Dipindahkan ke Australia, Ini Respons Scott Rush Bali Nine
-
DPRD Pilih Alphard Baru Ketimbang Mobil Listrik Karena Fasilitas di Bali Belum Memadai
-
Hujan Berpotensi Menurunkan Keinginan Warga Untuk Mencoblos ke TPS
-
Waspadai Fenomena Cold Surge yang Memicu Gelombang Tinggi di Laut Pada Periode Nataru