SuaraBali.id - Empat ekor penyu hijau telah menjalani observasi selama 16 hari dan dinyatakan sehat oleh tim medis dokter hewan di di Balai Penangkaran Penyu Kurma Asih Perancak, akhinya dilepaskan.
Dilansir laman BeritaBali, mengutip Beritajembrana, Selasa (4/5/2021), keempat ekor penyu hijau tersebut merupakan hasil tangkapan Polres Jembrana.
Proses pelepasan dilakukan di Pantai Perancak, dilakukan oleh Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Bali, Polres Jembrana, Kejaksaan, dan Pengadilan Negeri Negara.
"Kami ucapkan terima kasih kepada teman-teman Polres Jembrana sudah berhasil mengagalkan upaya penyelundupan empat ekor penyu hijau yang kita lepaskan hari ini," ungkap Kasubag Tata Usaha BKSDA Provinsi Bali Prawono Meruanto.
Dia menambahkan, sebelumnya pada tanggal 18 April kemarin pelaku penyelundupan berasal dari Desa Pebuahan berhasil ditangkap.
Pihaknya pun berjanji akan terus memantau berbagai upaya penyelundupan penyu.
"Hampir setiap hari kita bersinergi dengan teman-teman kepolisian baik itu Polair, Krimsus dan teman-teman di seluruh provinsi mulai dari ujung timur dan barat kita sudah bergenggaman tangan untuk bersama tetap mengawasi upaya penyelundupan penyu ke Provinsi Bali," Imbuhnya.
Berita Terkait
-
Meresahkan Warga, BKSDA Tutup Atraksi Lumba-lumba Hidung Botol di Sanur
-
Tujuh Warga Jembrana Jadi Korban Anjing Rabies, Pemilik Juga Ikut Digigit
-
Tujuh Ekor Anjing Warga Agam Mati, Diduga Diterkam Harimau Sumatera
-
Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi Berpotensi Kurangi Produksi Beras 1.129 Ton
-
Videonya Rekam Penangkap Penyu Lekang Viral, Eggy Diganjar Penghargaan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Bisnis Impor Baju Bekas Ilegal di Tabanan, Tersangka Cuci Uang Lewat Bis AKAP
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun