SuaraBali.id - Di Pantai Pantai Seger di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Desa Kuta, Kecamatan Pujut Lombok Tengah, ribuan orang terjun ke laut menangkap Bau Nyale (cacing laut), Kamis (4/3).
Warga turun menangkap nyale yang dipercaya masyarakat setempat merupakan jelmaan Putri Mandalika itu, sambil membawa ember, senter, dan sorok, sejak usai subuh pukul 05.00 WITA sampai matahari terbit.
Even Bau Nyale Tahun 2021 itu digelar tanpa adanya kegiatan seremonial dampak Covid-19 seperti tahun sebelumnya. Namun Nyale yang biasa ditangkap tanggal 20 bulan 10 penanggalan Sasak tersebut tetap keluar.
Mantan Kepala Desa Kuta, Lalu Badarudin mengatakan bahwa Nyale yang keluar tahun ini hampir sama dengan tahun sebelumnya.
Baca Juga: Kisah Kasus Pelemparan Atap Seng Pabrik Rokok oleh Empat Ibu di Lombok
“Nyale banyak yang keluar, saya dapat satu ember nangkap sama keluarga tadi pagi. Hari ini lebih banyak yang keluar dari hari kemarin,” ujarnya dilansir laman BeritaBali, Jumat (5/3/2021).
Turun ke laut bersama keluarga maupun warga lainnya untuk menangkap Nyale, telah menjadi tradisi masyarakat Lombok Tengah khususnya dalam satu kali setahun.
Jelmaan Putri Mandalika yang rela mengorbankan diri untuk kepentingan masyarakat banyak tersebut mulai keluar sejak hari Rabu (3/3), hingga Kamis (4/3).
Sebelumnya, puncak Bau Nyale tanggal 3 dan 4 Maret 2021 itu ditetapkan berdasarkan hasil sangkap Wariga dari para tokoh adat, tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Sebelumnya, Wakil Bupati Loteng, HM Nursiah mengatakan, Bau Nyale yang merupakan tradisi masyarakat sasak khususnya Loteng.
Baca Juga: 4 Ibu dan Balita Dipolisikan Pabrik Rokok, Polisi Klaim Sudah Mediasi
Lokasi Bau Nyale cukup banyak, tidak hanya di Pantai Seger, namun lokasi Bau Nyale itu bisa dilakukan di Pantai Selong Belanak, Pantai Lancing, Pantai Mawun, Pantai Mertak, Pantai Senek, Pantai Tanjung An, Pantai Gerupuk dan Pantai Torok Aik Belek.
Berita Terkait
-
Eks Bupati Lombok Tengah Laporkan Perempuan yang Diduga Merusak Mobil
-
Bahaya, Warga di Lombok Tengah Diimbau Tak Merayakan Malam Tahun Baru Dengan Pikap
-
Mediasi Buntu, Polisi Lanjutkan Kasus Dugaan Penipuan Ketua KPU Lombok Tengah
-
Ngeri! 2 Orang Timses Calon Kepala Daerah di Lombok Tengah Dibegal, Kepala Mahfud Ditebas Parang
-
Pendapatan Tukang Parkir di Lombok Hampir Rp 10 Juta : Karyawan Swasta Kalah
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
'Siiiu' Ala Zahaby Gholy, Ini Respon Cristiano Ronaldo Usai Selebrasinya Dijiplak
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
Terkini
-
Pemain Bali United Kena Hukuman Gara-gara Berat Badannya Naik Seusai Lebaran
-
Industri Air Minum Lokal di Bali Protes Soal Larangan Kemasan Plastik di Bawah 1 Liter
-
Malas Masak? Jalan Airlangga Jadi Surga Lebaran Ketupat: Menu Lengkap, Harga Murah
-
Ribuan Warga Padati Lebaran Topat di Makam Bintaro & Loang Baloq Mataram
-
BRI Dukung Ekspansi Global Bisnis Aksesori UMKM Ini Dengan Solusi Keuangan Utama