SuaraBali.id - Sejumlah pedagang di Pasar Badung, Kota Denpasar mengeluh karena para pedagang yang berjualan di sekitar atau di sisi pasar mulai menjamur. Hal tersebut dinilai merugikan pedagang yang ada di dalam pasar, khususnya di lantai dua.
Alasannya karena, tak banyak warga atau pembeli yang mau berbelanja di dalam, karena lebih memilih berbelanja di luar Pasar Badung.
Dilansir dari Beritabali.com (jaringan Suara.com), selain lebih cepat, pembeli juga malas naik ke lantai dua dan tiga Pasar Badung.
Hal tersebut disampaikan salah satu pedagang sayur di lantai 2 pasar Badung Ibu Nyoman Warsini yang menjual aneka sayur mayur asal Desa Ulakan, Kabupaten Karangasem.
"Terlalu banyak saat ini pedagang di luar areal Pasar Badung berjualan saya lihat," katanya belum lama ini.
"Apalagi para pedagang yang berjualan di lantai atas seperti saya, malah akan semakin sepi berjualannya," katanya.
Selain itu, dalam kondisi pandemi saat ini, tingkat belanja warga juga ikut menurun drastis.
Hal yang sama diutarakan pedagang aneka buah, Yolanda. Ia mengakui mulai menjamurnya pedagang di luar areal Pasar Badung.
"Menjamur saya lihat para pedagang, yang terlihat dibiarkan begitu saja membuka lapak di beberapa sisi pasar Badung ini. Tentu itu akan berdapak pada penurunan jumlah penjualan kami disini. Yang akhirnya berimbas ke pendapatan juga," ujarnya.
Baca Juga: Teka Teki Perempuan Subang Tewas Telanjang di Bali, Polisi Temukan Ini
Padahal, kata dia, para pedagang di Pasar Badung seluruhnya membayar distribusi pasar yang dipungut setiap hari.
"Buka tidak buka tetap membayar. Apalagi posisi saya berada di lantai 2, tentu akan semakin menambah orang enggan naik untuk berbelanja," ujarnya sembari berharap Pemerintah Kota Denpasar untuk bisa mencari solusi yang terbaik.
Berita Terkait
-
Teka Teki Perempuan Subang Tewas Telanjang di Bali, Polisi Temukan Ini
-
Waspada! Penularan Covid-19 di Kota Denpasar Masih Tinggi
-
Tewas di Homestay Denpasar, Wanita Muda Diduga Dibunuh Setelah ML
-
Geger! Wanita Muda Ditemukan Tewas Telanjang di Homestay Denpasar
-
Update Covid-19: Fluktuatif, Angka Kesembuhan Harian di Denpasar Bertambah
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali