9 Orang Pendaki Gunung Batukaru Digigit Seekor Anjing Rabies

9 pendaki Gunung Batukaru, Tabanan, digigit anjing positif rabies. Korban dirawat, dan telah menerima vaksin rabies pertama. Rabies jadi perhatian serius di Bali.

Eviera Paramita Sandi
Rabu, 24 September 2025 | 17:18 WIB
9 Orang Pendaki Gunung Batukaru Digigit Seekor Anjing Rabies
Ilustrasi Anjing Rabies (Freepik)
Baca 10 detik
  • Kasus rabies di Bali kembali mengancam
  • 9 orang pendaki gunung Batukaru digigit anjing positif rabies
  • Semuanya langsung divaksin anti rabies dengan 3 suntikan 

SuaraBali.id - Kasus gigitan anjing kini terjadi lagi di Bali dan membuat 9 orang jadi korban.

9 orang tersebut adalah pendaki Gunung Batukaru, Kabupaten Tabanan, harus menjalani perawatan setelah digigit seekor anjing.

Anjing tersebut kemudian dipastikan positif rabies.

Menurut Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian (Distan) Tabanan, Gede Eka Partha Ariana, menyampaikan hasil uji laboratorium di Balai Besar Veteriner Denpasar telah memastikan hewan tersebut terinfeksi rabies.

Baca Juga:600 Warga Terdampak Akibat Akses Jalan Ditembok GWK, BPN Bali : Harus Dibuka

"Hasil laboratorium yang menunjukkan positif rabies," kata Gede dalam keterangan tertulis, Selasa (23/9/2025).

Menurutnya, pengambilan sampel otak anjing dilakukan sehari setelah peristiwa berlangsung dan seluruh korban telah mendapatkan penanganan medis sesuai prosedur.

"Hingga saat ini tercatat enam orang korban telah mendapatkan perawatan di UGD Puskesmas Pupuan I, sementara tiga orang lainnya menjalani perawatan mandiri di Denpasar," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr. Ida Bagus Surya Wira Andi, menegaskan jumlah pendaki yang digigit bukan 15 orang seperti kabar awal, melainkan sembilan orang.

"Untuk hasilnya positif dia anjingnya (rabies). Bukan 15 pendaki, itu 9 pendaki (yang digigit) itu laporan dari polisi dan pecalang ada 9 orang saja," jelasnya.

Baca Juga:Tragedi Senyap 1965 di Bali: Balas Dendam dan Jejak Pembantaian Massal

Mereka akan mendapatkan 3 kali vaksin rabies nantinya.

"Mereka sudah mendapatkan VAR yang pertama. Dan, tinggal nanti dilengkapi kan tiga kali VAR-nya. Untuk kondisinya mereka baik dan sudah balik ke (rumah), dan dalam pantauan baik," ujarnya.

Insiden ini terjadi pada Minggu (21/9) sekitar pukul 11.00 WITA ketika para pendaki melakukan aktivitas di kawasan Gunung Batukaru, Tabanan.

Kejadian tersebut menjadi perhatian serius karena rabies masih menjadi ancaman kesehatan di sejumlah wilayah Bali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini