Meskipun kesepakatan telah dicapai, momen-momen terakhir sebelum gencatan senjata menunjukkan betapa rapuhnya situasi.
Israel dilaporkan masih melancarkan serangan udara yang menghancurkan instalasi radar Iran, sementara Iran juga terus meluncurkan serangan hingga detik-detik akhir.
Baik Israel maupun Iran saat ini saling mengklaim kemenangan dalam konflik yang baru saja mereda.
Israel berargumen telah berhasil menyingkirkan "ancaman eksistensial ganda" dari program nuklir dan rudal balistik Teheran.
Baca Juga:Al Udeid Diserang: Qatar Beri Sinyal Keras ke Iran, Siap Kerahkan Pertahanan Udara?
Di sisi lain, Iran juga menegaskan bahwa operasi militernya telah mencapai tujuannya.
Korban jiwa dari konflik ini tidak dapat dihindari. Kementerian Kesehatan Iran melaporkan sedikitnya 610 warga sipil tewas akibat serangan Israel, termasuk ilmuwan nuklir terkemuka Mohammad Reza Seddighi Saber.
Wilayah permukiman di Israel juga turut terdampak serangan rudal dari Iran, meskipun detail mengenai korban di pihak Israel bervariasi.