SuaraBali.id - Akhir pekan lalu, Sabtu (18/1/2025), berlangsung kegiatan bersih sampah besar-besaran di Pantai Padma, Legian, Bali. Containder, start-up digitalisasi manajemen sampah Indonesia, menjadi penyelenggara acara, didukung Sucofindo, sebuah BUMN yang fokus pada masalah lingkungan dan perubahan iklim.
Sebagai peserta, lebih dari 500 pemuda dari seluruh Bali berpartisipasi, termasuk anggota Tunas Indonesia Raya (TIDAR).
I Wayan Puspa Negara, anggota DPRD Kabupaten Badung, mencatat bahwa kegiatan ini berhasil mencetak rekor pembersihan pantai tercepat di Badung, dengan 256 kg sampah plastik dan organik terkumpul dalam waktu kurang dari dua jam.
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting seperti Rahayu Saraswati, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Kawendra Lukistian, Rocky Candra, anggota Komisi VII dan Komisi XII DPR RI, Ida Bagus Yoga, Wakil Ketua DPRD Denpasar, serta Billy Mambrasar, pendiri Containder.
Baca Juga:BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Ajang Global untuk UMKM Indonesia
Dalam sambutannya, Rahayu Saraswati menegaskan pentingnya pengelolaan sampah yang baik di Indonesia, khususnya Bali, yang merupakan destinasi wisata utama.
"Sampah menjadi masalah serius di Indonesia, dan Bali sebagai etalase budaya dan wisata Indonesia harus dijaga kebersihan dan kelestariannya," jelas Rahayu Saraswati.
Kemudian ia juga menyampaikan Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Containder atas inisiatif yang telah diambil dalam mengatasi masalah sampah.
Ida Bagus Yoga menambahkan, "Bali bergantung pada sektor pariwisata, dan kita harus menjaga kebersihan alamnya agar tetap menjadi daya tarik wisata."
Untuk itu, ia menyampaikan terima kasih kepada Containder atas perhatian terhadap masalah lingkungan di Bali.
Baca Juga:QRIS BRI Bebas Biaya MDR untuk UMKM, Daftar Sekarang!
Containder dan Sucofindo bekerja sama dalam memberdayakan bank sampah serta memajukan ekonomi sirkular di Bali, dengan rencana peluncuran besar pada 2 Februari 2025.
- 1
- 2