Berdasarkan laporan karyawannya di lapangan, panitia ritual baru meminta menunda pukul 18.50 Wita, sementara kembang api meluncur pada pukul 19.00—22.00 Wita.
"Sebenarnya bisa saja 10—15 menit, tetapi 'kan otoritas pada kepalanya, sementara yang bersentuhan itu anggota, dan anggota tidak memiliki hak keputusan," ujar Sudiarta.
Menyinggung soal kepekaan pihak kelab pantai dengan sudah terpasangnya tenda upacara sejak pagi, FINNS membela dengan mengatakan umumnya ritual di area Pantai Berawa tidak berlangsung sampai malam sehingga tidak menduga akan bersamaan.
Mereka juga menegaskan bahwa aksinya meluncurkan kembang api megah di pesisir Pantai Berawa setiap hari sudah mendapat izin Polda Bali, bahkan setiap bulan mereka memperpanjang izin. (ANTARA)
Baca Juga:Lonjakan Jumlah Penumpang di Bandara Ngurah Rai Meningkat Signifikan