SuaraBali.id - Apes dialami oleh Petrus Philipus Maudong Da Silva (54) yang kehilangan dua gading gajahnya di rumah karena diambil maling.
Rumahnya di Dusun Bao Loran, Desa Nita, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka, NTT.diduga dimasuki orang tak dikenal dan mengambil gading gajah berharga mahal tersebut.
Padahal dua buah batang gading yang hilang ini ditaksir senilai Rp 1,5 miliar. Kini sudah dicuri orang pada Minggu (26/11/2023) sekira pukul. 02.00 wita di rumah milik Petrus Philipus Maudong Da Silva.
Sebagaimana dilaporkan digtara.com – jaringan suarabali.id, Petrus pun langsung melaporkan pencurian tersebut ke Polsek Nita pada Selasa (28/11/2023).
Baca Juga:Anak-anak Jadi Korban Rabies Terbanyak di NTT Karena Terlambat Dapat Vaksin
Sebelumnya, Martha Koja (67) menelepon Petrus pada Minggu (26/11/2023) mengabarkan kalau pintu jendela kamar di rumah Petrus terbuka dan terali jendela terbuka.
Selain itu Martha juga mengatakan ada gading yang hilang dari ruangan di rumah milik Petrus.
Petrus yang saat itu berada di Surabaya-Jawa Timur untuk menghadiri acara wisuda anaknya langsung terbang ke Maumere, Kabupaten Sikka.
Saat tiba di rumah, Petrus mengecek keadaan rumah dan ternyata dua batang gading gajah sudah hilang.
Dua buah gading yang hilang masing - masing berukuran panjang 172 centimeter dan berat 31,5 kilogram. Sementara satu gading lainnya memiliki panjang 193 centimeter dengan berat 28,9 kilogram.
Baca Juga:Adik Bharatu Bonifasius Jawa Diberi Kesempatan Masuk Jadi Anggota Polri
Akibat kehilangan dua buah batang gading ini, Petrus mengaku mengalami kerugian sebesar Rp 1.500.000.000.
Petrus pun ke Polsek Nita melaporkan kejadian ini. Polisi sempat lokasi kejadian melakukan identifikasi dan meminta keterangan dari sejumlah saksi.
Kapolres Sikka, AKBP Hardi Dinata yang dikonfirmasi Kamis (30/11/2023) membenarkan kejadian ini dan mengaku kalau polisi masih mendalami kasus ini guna mengungkap pelaku pencurian.
